2500 : The Holder Of Doom, Menurut Jack | Legion's Object #32

From theholders.org

“The Legion’s Objects”

Translated By Admin

Ketika umat manusia masih sangat muda dan Athena belum dibangun di tanah yang di klaim para dewa, Doom ada di sana. Aku tidak akan pernah menyarankan orang yang lemah pikiran untuk mencoba menemukan Objek ini; pengalaman yang mungkin terlihat disana, akan lebih mengerikan dan meresahkan.

Kau bisa saja pergi ke bangunan yang belum selesai, yang setidaknya sudah memiliki satu tembok, dan meminta untuk melihat "The Holder of Doom." Tembok itu akan terayun ke samping memperlihatkan jalan yang panjang dan berliku.

Terus saja berjalan di jalan ini. Di sebelah kirimu, Kau akan melihat peradaban besar yang belum terjadi. Di sebelah kananmu, Kau akan melihat peradaban yang sama dan hancur. Di sebelah kiri, kau akan melihat semua orang yang akan lahir. Disebelah kanan, adalah mayat mereka yang hancur ketika bencana datang.

Berbelok dari jalan yang sudah ditentukan akan membawa malapetaka kepadamu. Hati-hati.

Pada akhirnya, kau akan memasuki terowongan, yang diterangi oleh cahaya menyilaukan. Cahaya ini dapat merusak retina. Sebagian besar orang akan memejamkan mata dan melanjutkan dengan meraba dinding.

Saat kau semakin jauh melakukan perjalanan, lampu mungkin padam. Kegelapan ini juga membawa malapetaka. Saranku, jangan tunjukkan ketakutan, dalam bentuk apapun.

Sebuah taman terletak di ujung terowongan. Pohon muda yang terlihat baru dipupuk, nampak duduk di tengahnya. Meskipun kerdil, namun pohon itu terlihat sudah berbuah satu apel.

Nasib yang lebih buruk dari malapetaka, menimpa makhluk yang mencoba memetik apel ini.

Di atas Pohon ini, duduk seekor Elang; di bagian bawah, seekor Ular. Seekor hewan pengerat akan berada ditengah-tengah mereka, terjebak dalam rangkaian benang.

Itu akan menjadi waktu untuk pertanyaan.

Dihadapan ketiga entitas ini, kau harus bertanya kepada Mereka, "Apakah semua usaha akan gagal?"

Mereka akan berkata, dengan cara yang panjang dan berbelit-belit, menjelaskan tentang setidap kehancuran dan malapetaka yang sudah dan akan datang. apapun itu, cerita mereka tidak penting. Pada akhirnya, ya, mereka kemudian akan membiarkanmu mengambil Objek mereka...

.. Itu dulu.

.

.

Ketika umat manusia masih muda dan Roma berada di puncak kekuasaannya, Doom masih ada. Aku tetap tidak akan pernah menyarankan orang yang lemah pikiran untuk mencoba mencari Object ini; seperti biasa, pengalaman yang mungkin terlihat di sana, akan lebih mengerikan dan meresahkan.

Kau harus pergi ke pintu sebuah bangunan yang telah melampaui masa jayanya, dan meminta untuk menemui "The Holder of Doom." Pintu akan berayun terbuka untuk mengungkapkan jalan sempit yang melesat ke kejauhan.

Di kedua sisi lorong yang harus kau lewati, berdiri setiap makhluk hidup, setiap bangunan, setiap desa, kota, kota atau negara yang pernah jatuh, selamanya memainkan tindakan yang menghancurkannya.

Tetaplah di jalan yang sudah ditentukan, dan jangan sampai tersesat. Menyusuri area diluar jalan yang benar, akan membawa malapetaka.

Terus saja berjalan dan akhirnya, kau akan mencapai sebuah terowongan yang gelap gulita. Mata tidak berguna di sana; karena kemampuan pandangan akan ditutup.

Saat kau melakukan perjalanan kedepan, cahaya terang mungkin akan terlihat. Cahaya ini membawa malapetaka, bagi mereka yang takut. Melangkahlah dengan percaya diri.

Sebuah taman terletak di ujung terowongan ini, dimana sebuah Pohon besar berada di tengahnya. Terikat dengan rantai di pohon itu, adalah seorang pria. Pria itu akan menghinanmu dan berteriak padamu. Kau bisa bertukar hinaan dengannya.

Setelah kalian lelah berteriak, itu akan menjadi waktu untuk pertanyaan. Kau harus bertanya kepada-Nya, "Apakah semua usaha akan sia-sia?"

Dia akan berkata, dengan cara yang panjang dan berbelit-belit, menjelaskan tentang setiap kehancuran dan malapetaka yang sudah dan akan datang. Apapun itu, ceritanya tidak penting. Pada akhirnya, ya, dia kemudian akan membiarkanmu mengambil Objeknya...

..Itu dulu.

.

.

Seekarang, semuanya berbeda. Tidak ada teror yang mengintaimu; setiap orang sdapat melakukan pencarian ini, bahkan ketika Obyeknya sudah diambil.

Carilah sebuah pintu di reruntuhan kota yang dulu sempat menjadi ibukota negara, atau kerajaan manapun. Di depan pintu itu, Mintalah untuk bertemu dengan sosok yang menyebut dirinya "The Holder of Doom."

Kau harus membuka pintu untuk mengungkapkan jalan panjang yang menuju ketiadaan. Masuklah ke tempat itu dan jangan takut.

Dalam kegelapan, gambaran kejadian sesekali akan berkedip, dan suara sesekali akan terdengar. Tak satu pun dari itu akan koheren. Penentuan arah tidak diperlukan, dan kau boleh belok kemanapun. Bahkan jika kau dengan sengaja mencoba tersesat, tidak peduli seberapa keras kau mencoba, kau tidak akan dapat menyimpang dari jalan.

Di akhir perjalananmu, kau akan segera sampai di sebuah terowongan. Cahaya dan bayangan di dalamnya akan menyeimbangkan satu sama lain, menciptakan warna abu-abu redup. Kau akan dapat melihat dengan cukup baik di sana.

Cahaya tidak akan pernah berubah, tidak akan pernah menyakiti. Cahaya itu aman bahkan jika kau memperhatikannya cukup lama.

Di ujung terowongan ini, terhampar lapangan kosong dan tandus, dimana akan ada sebuah pohon mati berdiri, dan didalamnya, sebagian badan terjebak ke batang pohon, adalah seorang pria.

Itu adalah nasib mereka yang menghalangi jalanku.

Melihat kedatanganmu, pria itu akan menceritakan sebuah kisah. Aku akan memainkan peran penting didalam kisah itu. Dia sebagian besar benar dalam menceritakan, kecuali pada hal-hal yang tidak dia ketahui.

Aku akan memberi tahumu apa yang tidak dia ketahui ; Dia membuat kesalahan krusial dengan memercayai orang lain. Bukan aku, tentu saja. Tapi tindakannya membuatku tau tentang rencana terselubungnya. Itulah kenapa, aku membuat rencana sendiri untuk menjatuhkannya.

Sekarang, dia adalah pohon.

Kau dapat mencoba mengajukan pertanyaan kepadanya, tetapi dia tidak akan menjawab sebagian besar pertantaanmu. Dia hanya akan melanjutkan ceritanya tanpa menghiraukan rasa penasaranmu. Pada akhirnya, dia akan mengulang ceritanya lagi dan lagi. Seperti kaset rusak yang tidak tau kapan harus berhenti. Dia cukup gila, Kau tahu.

Objeknya adalah nomor 2500 dari 2538. Itu adalah apel busuk dengan satu gigitan yang telah diambil darinya. Sahabatnya merebut obyek itu dengan paksa sampai tangan sang Holder putus.

Aku pikir itu lucu.

Baca The Legion’s Objects Lainnya

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

SHARE ARTIKELNYA BRO!