From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah rehabilitasi mana pun yang bisa Kau datangi sendiri. Duduklah di kursi tunggu di meja depan, dan tunggu. Bersiaplah untuk menunggu lama. Jika perlu, Kau boleh makan dan minum, tetapi Kau tidak boleh tidur, dan Kau tidak boleh beranjak dari kursi. Akhirnya, setelah beberapa waktu,seorang pria dengan jas hujan yang berat akan menempati kursi tepat di seberangmu. Dia akan memiliki tas kerja yang terkunci, yang akan dia letakkan dengan hati-hati di bawah kursinya—ini akan menjadi isyaratmu untuk bertindak. Bersihkan tenggorokanmu (berdehem), dan dia akan menatapu.
Ambil kesempatan ini untuk memperhatikan
warna rambutnya—jika warnanya kemerahan, minta maaf dan coba lagi di lain hari.
Jika warnanya hitam, semoga tuhan membantumu, karena kau akan kehilangan semua
keinginan untuk hidup, dan menderita kematian yang menyiksa karena kurangnya
motivasi untuk bernapas. Jika rambutnya pirang, kau akan kehilangan keinginan
untuk mengumpulkan Object; dia kemudian akan dengan muram meminta obyek-obyek
yang kau punya, dan kau, karena tidak keberatan untuk berdebat, akan dengan
kaku mematuhinya.
Namun, jika rambutnya
beruban, dan kaku karena usia, Kau harus menatap matanya, dan meminta untuk
bertemu dengan "Pemegang
Kebosanan" atau “The Holder Of
Boredom”
Wajah pria itu tidak akan
berubah, dan dia akan menatapmu untuk waktu yang singkat. Kemudian, dengan pandangan
bingung, dia akan berdiri, dan membuka jasnya—mengungkapkan bahwa dia tidak
memiliki bentuk apa pun, dengan racun abu-abu tebal yang menggantikan tubuhnya.
Kau akan menemukan dirimu secara perlahan terseret ke dalam racun tersebut
seperti tersedot ke lubang hitam.
Buka matamu begitu kau
menyadari bahwa ada suara angin, dan tawa di kejauhan. Kau akan menemukan dirimu
dalam kehampaan putih yang kosong. Di sekelilingmu, Kau tidak akan melihat
apa-apa, dan Kau menyadari bahwa dirimu sama sekali tidak berbobot—enteng
sekali.
Lihatlah ke sekeliling
sampai kau melihat siluet dari sosok yang berada di kejauhan. Mulailah bergerak
perlahan menuju sosok ini. JANGAN, dalam keadaan apa pun, pergi ke arahnya jika
kau tidak bisa memahami bentuk siluetnya. Hanya ada satu sosok yang benar dan dia
memiliki ciri khusus. Mendatangi sosok yang siluetnya tidak sesuai, akan
membuatmu terapung-apung di lautan kehampaan yang luas dan kosong ini.
Begitu kau dalam perjalanan
mendekatinya, Kau harus waspada. Kau harus terus maju tanpa perubahan apa pun—pertahankan
kecepatanmu, arahmu, fokusmu. Jika kau berpaling, atau jalanmu berbelok, sosok
itu akan hilang dan kau akan tersesat selamanya. Sosok itu pada awalnya mungkin
tampak tidak berkurang jaraknya ketika kau dekati, tetapi pertahankan tujuanmu.
Jangan ragu dan tetap lanjutkan.
Akhirnya, setelah sekian
lama, sosok itu akan benar-benar bisa didekati. Dia adalah sosok manusia yang
tengah memegang dengan hormat apa yang tampak seperti Kubus Rubik dengan sisi
yang tidak dapat dibedakan. Rambut hitamnya hanya akan terlihat di bawah
jubahnya. Kepalanya akan terangkat saat kau mendekat, dan tangannya mengencang
memegang Rubik. Kau harus berhenti di hadapannya, dan mengajukan pertanyaan
ini: "Apa
yang mendorong para Seeker?"
Sebagai tanggapan, dia akan
memutar satu sisi Rubik, secara perlahan. Saat satu sisi telah diputar, kau
akan merasakan genangan penderitaan melonjak di
hati, saat tubuhmu seakan mulai terhuyung-huyung di tepi antara dimensi—Kau
mungkin merasa dirimu mulai menua, atau tumbuh lebih muda, atau merasakan
tubuhmu terkompresi, atau dekompresi. Bertahanlah dalam sensasi ini,
Kau harus melewati rasa
sakit ini tanpa kehilangan pikiran ataupun dengan luka seminimalis mungkin.
Ketika dia memutar sisi kubus sekali lagi, kali ini sensasinya akan lebih
tenang.
Kau tiba-tiba merasa...
terfokus. Pikiranmu lebih tajam. Seolah-olah ada masalah yang tidak terlihat
sepanjang hidupmu baru saja diperbaiki. (CATATAN: Saat Kau berada dalam kondisi
kesadaran tinggi ini, gunakan kesempatan ini untuk mengingat Objek, ingat
tujuanmu. Ini sangat penting.)
Pria itu akan memutar kubus
lagi, dan kali ini kau akan merasakan semua tekadmu tersedot. Kau akan merasa
benar-benar apatis, dan akan berada dalam ambang menyerah atas pencarianmu—kecuali jika kau memiliki pikiran yang kuat.
Jika Kau kalah dari sensasi
ini, dan menyerah atas pencarianmu, maka inderamu akan dirampok dan kau akan dibiarkan
terapung-apung dalam kehampaan, tanpa penglihatan, tanpa suara, dan pada
dasarnya tanpa pikiran.
Jika kau masih mampu
mempertahankan tujuanmu, pria itu akan memutar sisi kubus sekali lagi, dan
dunia akan kembali seperti semula. Melihat bahwa kau telah mengatasi ujiannya,
pria itu akan tersenyum, mengulurkan kubus dan menjatuhkannya. Bergerak cepat,
atau kau akan jatuh ke dalam kehampaan tak berujung—bergerak ke bawah dengan
kecepatan penuh, dan tangkap obyeknya sebelum jatuh ke tanah.
Segera setelah kau merasakan
beratnya di tanganmu, kejatuhanmu akan melambat sampai lututmu, dan dipaksa
oleh kelembaman, situasi itu akan memindahkamu ke keadaan duduk, di mana
kehampaan akan memudar dan realita akan kembali ke lobi lokasi awal kau
melakukan pencarian.
Kubus itu akan tetap ada di
tanganmu; bagaimanapun, pria didepanmu akan pergi. Seorang penjaga akan
mengambil tas pria itu dari bawah kursi yang pernah dia duduki. Ini adalah
isyarat bagimu untuk keluar.
Kubus
Rubik tersebut adalah Objek 371 dari 538, Obyek ini adalah pengingat
bahwa pencarianmu memang haruslah tanpa henti dan tidak terarah.
Baca The Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "371 : The Holder Of Boredom"
Post a Comment