From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke sekolah atau fasilitas pendidikan mana pun yang bisa kau tuju. Pastikan kau membawa jam tangan atau perangkat penunjuk waktu lainnya.
Pergi ke pintu masuk paling utara dan tunggu sampai 22:49 malam, untuk membuka pintu. Jika kau membuka pintu pada waktu yang salah, sosok apapun yang menyamar menjadi petugas keamanan, akan mengusirmu dan kau tidak akan bisa melakukan pencarian obyek ini lagi.
Kegagalan karena diusir oleh
pihak ‘keamanan’, akan berbuntut celaka. Dua hari kemudian, kau mungkin akan
dituntut atas pembunuhan seorang gadis kecil dan dieksekusi tanpa sidang. Itulah
kenapa, tepat waktu adalah kunci penting untuk mengawali pencarian obyek kali
ini.
Saat waktu yang tepat tiba,
bukalah pintunya; itu tidak akan terkunci. Lakukan dengan santai; karena kau
tidak ingin terlihat mencurigakan oleh sosok yang terlihat maupun yang tidak
terlihat.
Akan ada seorang gadis
menunggumu di tengah ruangan mana pun yang kau masuki di tempat itu. Dia akan
terlihat seperti murid sekolah yang normal. Ilusi ini dimaksudkan untuk membuatmu
nyaman, tetapi, pahamilah bahwa dia dapat dengan mudah mengalahkanmu jika kau
mencoba menyakitinya.
Ketika kau berpapasan
dengannya, gadis itu akan berlari ke arahmu dan memelukmu seolah-olah kau
adalah keluarga. Dia akan menangis tentang bagaimana dia meninggalkan PR nya di
kelas, dan dia akan dihukum berat jika dia tidak menyelesaikannya.
Yang harus kau lakukan; setujulah
untuk membantu gadis itu menemukan dan menyelesaikan PR nya. Ketika kau
menyanggupi permintaannya, dia kemudia akan menarikmu menuju ruang kelas miliknya.
Terlepas dari tata letak
bangunannya, kau akan dibawa untuk berjalan menyusuri lorong yang sangat
panjang. Kau mungkin akan mendengar goresan lembut pulpen dan pensil yang
menggema keras. Jika suatu saat suara ini berhenti, bisikkan dengan lembut
kepada sang gadis, seolah-olah kau sedang berbicara dengan siswa di sebelahmu
selama ujian, “Sebaiknya
kita jalan pelan-pelan agar tidak menggangu.”
Katakan apa pun selain itu,
atau malah tidak berucap sama sekali, dan kau kemudian akan dituntun ke ruang
yang sedang melakukan ujian. Isi ruangan itu, adalah makhluk paling buruk dari
setiap realita, yang akan menerkammu ibarat jamuan makan untuk binatang.
Disisi lain, tentu saja,
apabila kau lolos dari hal barusan, kalian akhirnya akan mencapai ruang kelas. Kau
boleh melihat jam yang sekarang akan memberitahu bahwa waktu sudah menunjuk
pukul 6 pagi.
Gadis yang menuntunmu
kemudian akan duduk di belakang kelas dan mengambil PR dari laci mejanya. Kau
memiliki waktu dua jam untuk menyelesaikan PR yang berisi satu pertanyaan itu,
karena kelas akan dimulai tepat pukul 8 pagi.
Pahamilah bahwa, meskipun
soal yang ada hanya satu pertanyaan, ini tidak sesederhana kelihatannya, karena
pertanyaan itu akan sangat sulit dan selalu berbeda untuk setiap Seeker yang
datang. Apapun hasilnya, kau harus tetap di kelas itu ketika jam 8 tiba. Jangan
kabur ataupun pergi kemanapun, meskipun kau sudah menjawab pertanyaannya.
Di jam yang sudah
ditentukan, belasan anak yang wajahnya sulit kau ketahui, akan masuk secara
bergiliran dan duduk di tempat mereka. Mereka tidak akan berbicara ataupun
saling sapa, dan hanya akan diam menunggu sang guru datang. Sang guru,
bagaimanapun, akan memasuki kelas dan mulai mengajar setelah semua kursi sudah
terisi.
Sang Guru kebanyakan akan
berbicara tentang bagaimana bantuan dalam segi apapun, pada dasarnya telah
merugikan dunia. Dia juga menjelaskan tentang mereka yang lemah, akan ikut
dengan kubu yang kuat apabila loyalitas mereka dibayar dengan pantas.
Dia akan berbicara, tentang
mereka yang memanfaatkan orang yang berniat baik. Dia juga akan memberi tahumu,
tentang mereka yang melakukan kejahatan, yang sebenarnya didasari karena ingin
membantu (dalam kasus ini adalah Seeker-Seeker
yang menyembunyikan obyek, karena tidak mau melihat terjadinya penyatuan)
Saat dia selesai, Kau akan
melihat kegelapan yang tidak wajar terbentuk di luar, terlihat jelas melalui
jendela. Itu akan mengganggu anak-anak dan menyebabkan mereka mencari
kenyamanan pada guru. Sang Guru, hanya akan mengabaikan mereka, karena dia
bukanlah The Holder Of Help. Dia
hanya akan memberi tahu anak-anak bahwa sudah waktunya menyerahkan PR mereka.
Anak-anak akan dipanggil ke
meja guru satu per satu. Guru akan menemukan setiap jawaban tidak menyenangkan,
dan dia akan mengirim mereka keluar ke dalam kegelapan yang tak berujung.
Meskipun jeritan kesakitan mereka akan menarik perhatianmu, melihat mereka
berarti bergabung dengan mereka. Itulah kenapa, abaikan saja.
Akhirnya, satu-satunya orang
yang tersisa di ruangan itu adalah dirimu sendiri, guru, dan gadis yang kau
temani. Guru akhirnya akan memanggil gadis itu ke mejanya. Temanilah dia
kedepan.
Jika jawabanmu salah, atau
tidak lengkap, guru akan langsung memaksamu untuk memahami sepenuhnya setiap
pertanyaan yang pernah salah di dunia ini. Otakmu kemungkinan besar akan hancur
sendiri karena informasi ini. Jika kau kurang beruntung untuk mempertahankan
pikiranmu, kau akan sepenuhnya menyadari kengerian di luar kelas bahkan tanpa
harus melangkah keluar sana.
Jika jawabanmu benar, guru
akan menjadi frustrasi padamu. Akibat bantuan yang kau berikan kepada sang
gadis, kini keselamatannya sendiri dipertanyakan. Gadis itu akan menuntut agar
gurunya memberinya soal lain, soal yang bisa menyelamatkan teman-teman
sekelasnya.
Guru akan menolak karena sekarang
bukan waktunya untuk mengurusi hal yang tidak perlu. Karena hal itu, si gadis
akan melangkah dan termenung di pojokan sebelum kemudian menangis.
Pada saat itu kau akan
menyadari bahwa si gadis, adalah sosok Holder yang sebenarnya. Temui dia, hibur
dia, dan tanyakan padanya apakah ada lagi yang bisa kau lakukan. Diam-diam, dia
akan memberimu PR yang tadi kau bantu kerjakan.
Terimalah karena itu adalah
benda yang kau cari dalam perjalanan ini.
Memegang buku itu untuk
kedua kalinya, kau mungkin akan pingsan. Kau akan terbangun di kantor polisi
terdekat dengan rumahmu. Poster di dinding tertentu, akan memberitahumu tentang
kasus orang hilang. Melihat lebih dekat, dan kau akan melihat wajah sang Holder
ada disana (atau setidaknya, wajah gadis kecil yang Holder gunakan untuk
berbicara denganmu)
Di tanganmu, kau akan
memegang buku PR yang hanya ada satu PR saja disana. Kau mungkin tidak akan
ingat apa yang tertulis, itulah kenapa tidak ada ruginya untuk memeriksanya
kembali. Namun sayang, satu PR tersebut, kini akan tertulis dengan bahasa yang
tidak kau ketahui.
PR
ini adalah Obyek 301 dari 538.
Menyelesaikan perjalanan
ini, kau kini telah mengetahui makna sejati dari pertolongan. Kau sekarang
paham bahwa dengan membantu satu, kau akan menyakiti lebih banyak.
Itulah kenapa, semenjak
detik ini, kau akan menolak setiap permintaan tolong yang ada, meskipun itu
adalah permintan mendesak dari orang-orang yang kau sayangi.
Baca
The Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "301 : The Holder Of Help"
Post a Comment