From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota kecil mana pun, di negara mana pun, pergilah ke gedung pemerintahan mana pun yang dapat kau temukan. Sesampainya di sana, dekati meja depan dan minta dengan sopan untuk menemui sosok yang bernama "The Holder of Community"
Ekspresi ketakutan akan
muncul di mata petugas, dan dia akan menatap wajahmu tanpa berkedip. Disela
kegiatannya itu, telepon akan berdering dan dia akan tersentak. Sang petugas
kemudian akan melihat telepon itu seolah-olah itu adalah ular berbisa. Dengan
ragu, dia kemudian akan mengangkat gagang telepon dan mendekatkannya ke telinga.
Saat dia mendengarkan Suara yang berbicara melaluinya, ekspresi apapun di
wajahnya akan memudar. Tetaplah diam selama ini berlangsung jika kau masih ingin
melanjutkan pencarianmu, karena mengganggu panggilan berarti mengundang murka
sang Holder.
Setelah panggilan selesai, segera,
petugas akan meletakkan telepon kembali pada dudukannya dan memegang kepalanya
sebelum menangis. Hiburlah dia sesaat sebelum tanyakan kembali tentang The Holder Of Community. Dengan raut
kesedihan yang besar di wajahnya, dia akan melihatmu, dan menunjuk dengan diam
ke pintu tempat kau masuk.
Ikuti arahannya dan tinggalkanlah
gedung dari pintu depan. Ketika kau keluar, kota sepi yang tadi kau lihat
sebelumnya, kini akan berubah menjadi reruntuhan. Asap tajam akan mengisi
paru-parumu saat kau menghirup bau bencana.
Ketika kau sudah melewati
pintu dan memproses pemandangan baru yang ada, bersembunyilah dengan cepat,
karena ini bukanlah waktu yang tepat untuk berdiri di tempat terbuka. Kawanan
iblis yang mengerikan mengintai orang-orang yang selamat dari kekejaman ini,
dan kau hanya akan menjadi satu makanan lagi untuk memuaskan rasa lapar mereka
yang tak ada habisnya. Pergilah ke gedung tertinggi yang terlihat, karena
itulah satu-satunya jalan keluar dari tempat terkutuk ini.
Jika suatu saat dalam
perjalananmu, kau melihat sosok yang sendirian, terselubung dalam kegelapan dan
nampak menangis, jangan dekati! kau
harus kabur dengan cepat dari sosok itu, dan berharap dia tidak melihatmu. Dia
adalah sosok yang menjadi ‘penindas’ di kota rusak ini. Siapapun yang gagal
melarikan diri dari pengawasannya, hanya akan mendapat sedikit waktu untuk
hidup dan menyesali kesalahan mereka, sebelum sosok itu mendatangi mereka, mengertakkan
giginya dan mengoyak mereka dalam kesadisan.
Jika kau berhasil sampai ke
gedung tertinggi, bagaimanapun, maka masuklah dengan cepat, dan barikade pintu
dengan apa pun yang ada di sekitar. Tak lama setelah masuk, kau akan mulai mendengar
sebuah suara, yang akan berbisik ke dalam pikiranmu.
Suara itu akan berdesis dan
menggoda, menarikmu kedalam khayalan. Jangan melawan, karena suara dan
pikiranmu mungkin akan beradu dan membuatmu sulit untuk memahami realita. Ikuti
saja petunjuk dari suara itu dan kau akan dibawa ke depan sebuah pintu sederhana.
Kuatkan dirimu, dan masuk.
Ketika kau sudah ada di
dalam, pintu akan terbanting di belakangmu, dan kau akan menemukan dirimu
berada di dalam kegelapan tanpa cahaya apapun sejauh mata memandang. Keheningan
akan turun, ketika suara yang menuntunmu kemudian hilang sama sekali.
Jangan berbicara, kecuali
untuk bertanya: "Mengapa mereka memuja Mereka?"
Perlahan-lahan, suara tanpa
wujud itu akan terdengar lagi. Dengungan rendah, akan berkembang menjadi
jeritan dan akan semakin keras. Itu akan berlanjut sampai kau merasa sangat
terganggu. Jeritan keras itu akan bertahan selama beberapa saat, sebelum
kemudian berhenti.
Lalu, dari kegelapan akan
muncul bayangan kecil. Bayangan itu akan berbicara, menggunakan suara teman
masa kecilmu yang sangat familiar. Bayangan itu kemudian akan menjelaskan
secara gamblang, detail yang mengerikan tentang semua penipuan dan tragedi, serta
kebohongan dan pertumpahan darah yang datang dari jiwa-jiwa sesat yang tercatat
telah menggunakan Objek untuk keuntungan pribadi mereka sendiri.
Kisah ini sepertinya akan
berlangsung lama, dan suara dari bayangan akan semakin sedih setiap saat,
sampai hatimu ingin menangis karena merasa pilu dan kehilangan. Di oktafnya
yang paling rendah, getaran suara itu akan menusuk jiwamu yang paling dalam. Apabila
kau menolak dan tidak bisa menahan kegilaan yang menyertai suara itu, maka
setiap katanya akan menghancurkan pikiranmu dan membuatmu mengoceh dalam
kegelapan untuk selama-lamanya.
Tentu apabila kau masih waras
setelah ceritanya selesai, kau boleh melanjutkan. Tutuplah matamu dan tunggu,
sampai kau merasakan hentakan keras di pungungmu.
Buka matamu, dan kau akan
menemukan dirimu terbaring di tangga sebuah gedung yang terbengkalai. Matahari
akan menyinari wajahmu yang kusam, karena berhasil melalui satu mimpi buruk
yang mengerikan.
Di dadamu akan ada bola kaca
kecil, dimana di dalamnya, adalah miniatur model dari kota hancur yang barusaja
kau kunjungi. Detailnya sangat luar biasa, bahkan sesekali kau akan mampu
melihat tragedi tertentu dari kota itu secara real time.
Kau boleh meletakkan
tanganmu di atas bola kaca itu dan suara yang sempat memandumu di perjalanan
yang barusaja kau selesaikan, akan bersuara sekali lagi. Suara itu akan kembali
menunjukkan jalan, apabila kau tengah bimbang dan tidak bisa memutuskan
sesuatu.
Bola
ini adalah Obyek 298 dari 538,
Suara itu tidak mampu
berbohong, tapi akan selalu berusaha untuk menyesatkanmu. Berhati-hatilah.
Baca
The Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "The Holders Series Chapter 298 : The Holder Of Community"
Post a Comment