From
theholders.org
Translated
By Admin
Perjalanan ini, akan menjadi perjalanan yang paling aneh dari semua. Kau bahkan mungkin akan melakukan perjalanan ini secara tidak sengaja, apabila kau tidak mencari tau terlebih dahulu tentang The Holder Of Dross.
Di hari apapun di jam
manapun, pulanglah ke rumahmu sendiri. Tetap terjaga sampai lewat tengah malam,
lalu tulis di secarik kertas, sebuah kalimat “The Holder Of Dross?” dengan tanda tanya di akhirnya.
Kemudian, robeklah kertas
berisi tulisan itu dan buang di tempat sampah yang sudah benar-benar kosong.
Setelah melakukannya, matikanlah lampu dan pergilah tidur.
Awalnya, kau tidak akan bisa
terlelap sama sekali, terlepas dari ranjang empuk yang kau tempati, serta lelah
yang sudah kau tahan semenjak siang hari. Apa yang akan kau dapat adalah,
kegelisahan yang membuat posisi tidur apapun yang kau lakukan, menjadi sangat
tidak nyaman.
Di jam-jam dimana malam
paling gelap terjadi, matamu akan lebih terbuka dari biasanya. Sayup-sayup, kau
akan mendengar dengungan samar di telingamu. Jika kau berniat melakukan
perjalanan bertemu The Holder Of Dross, bangkitlah dari posisimu dan ikutilah
suara itu.
Keluarlah dari rumah melalui
pintu depan. Berjalanlah melewati pekarangan, menuju jalanan umum terdekat dari
pintu depanmu. Di jalan yang sepi dan dingin, kau mungkin akan mendapati
seorang pria yang tengah bersenandung. Dia akan bersandar pada gerobak sampah
dan menoleh kepadamu ketika dia menyadari keberadaanmu.
Dekatilah dia dengan
perlahan. Impresi pertamamu terhadapnya, kau mungkin akan mengira bahwa dia
adalah petugas kebersian di lingkungan itu atau semacamnya. Terlebih karena dia
juga membawa gerobak sampah.
Setelah kau mendekat, dia
akan berbasa-basi untuk beberapa waktu; kau harus menghiburnya terlepas dari
seaneh apapun keluh kesah yang akan dia utarakan. Ditengah dia cerita, dia
mungkin akan menawarimu minuman, dari termos yang ada di pinggulnya. Tolaklah
dengan sopan, karena kau tidak mau tau apa akibat dari meminum cairan yang
tidak dimaksudkan untuk manusia.
Setelah beberapa saat
berbicara, pria itu akan melihat ke langit. Ketika dia terhanyut dalam
pikirnnya sendiri, tanyakan padanya, “Apa yang mau kau tukar dengan obyek?” Dia akan memberi tahumu, dan jawabannya akan singkat,
serta (sebagian besar) mudah dimengerti.
You
see,
orang yang ada di depanmu adalah sang Holder. Dia mau melepas obyeknya namun
kau harus menukarnya dengan sesuatu yang dia ingikan dan kau miliki.
Permintaannya, bisa sangat sederhana seperti sebuah cangkir, namun juga bisa
sangat absurd seperti batu bata ke 26 dari kiri, di sisi barat tembok kamar
mandimu. Meskipun semua permintaannya hanya terbatas pada benda, namun sosok
ini benar-benar tau dengan sangat rinci dari seluruh benda yang kau miliki.
Tentu, jika kau rasa
permintaannya sangat tidak masuk akal, kau boleh menolak tawarannya. Jika kau
melakukannya, kau dapat kembali ke dalam rumah dan pergilah tidur. Keesokan
harinya, pertemuanmu dengan sang Holder hanya akan nampak seperti mimpi saja.
Namun, jika kau menyetujui
persyaratannya, kembalilah ke rumahmu. Temukan barang yang diminta pria itu, lalu
bawa keluar, dan masukkan ke dalam gerobaknya. Usaha yang harus kau lakukan
tergantung dari benda apa yang dia minta. Jika dia meminta benda yang kecil dan
familiar, maka itu akan menjadi malam yang pendek. Disisi lain, jika dia
meminta sebuah lemari atau benda besar lainnya, maka mau tidak mau kau harus
mengeluarkan seluruh isinya dan mendorong benda itu ke jalanan depan.
Pahamilah bahwa benda apapun
yang dia minta tidak boleh rusak atau cacat karena sang Holder akan tau bahkan
apabila itu hanya goresan kecil. Tentu kerusakan yang terjadi sebelum
permintaan diutarakan, tidak apa-apa.
Dalam beberapa kasus, benda
yang diminta adalah benda yang sangat berharga. Beberapa di antaranya tidak
akan para Seeker ingat sebagai milik mereka, tetapi mereka akan segera
mengenalinya, dan itu adalah hal-hal yang ingin mereka simpan.
Beberapa benda lain, mungkin
juga adalah bagian dari kebahagiaan pada Seeker, meskipun tampaknya tidak
demikian; tapi tanpa benda itu, sang pencari akan menjadi orang yang berbeda.
Tidak peduli berapa lama dan
usaha yang dibutuhkan, apabila kau sudah menerima permintaan sang Holder, kau
harus menyelesaikannya sebelum matahari terbit. Gagal atau terlambat, maka dia
akan pergi dan perjalananmu akan berakhir dengan kegagalan. Kau tidak akan
mendapatkan imbalan apa pun, dan mungkin, kau malahan akan membayar lebih dari
yang dapat kau bayangkan.
Jika Kau selesai dengan
tugasmu sebelum matahari terbit, pria itu akan mengangguk setuju, dan menjabat
tanganmu. Dia mungkin akan kembali mengajakmu mengobrol dan menjawab beberapa
pertanyaan lain yang mau kau tanyakan seputar obyek dan Holder lain. Tentu
apapun jawabannya, kau tidak akan tau apakah dia berbohong atau berkata jujur.
Setelah transaksi kalian
selesai, pria itu kemudian akan pamit dan menghilang di ujung jalan. Kusarankan
agar kau tidak tidur di dalam rumah, dan tidurlah di tempat terbuka sampai
fajar menyingsing.
Ketika kau bagun, kau akan
menggengam sebuah prisma kaca kecil di tanganmu. Benda itu, adalah obyek 286 dari 538.
Tunjukanlah prisma kecil itu
kepada manusia manapun, dan katakan kepada mereka : “aku ingin meminta barangku yang dititipkan
kepadamu”. Kebanyakan, mungkin akan mengabaikanmu dan menganggapmu
orang gila. Meskipun begitu, dikesempatan yang langka, diantara mereka akan
memberikanmu sebuah benda yang sangat random. Dari jarum kecil, hingga benda
berharga seperti mobil.
Banyak ‘sampah’ yang akan
kau dapat dalam kegiatanmu itu, namun kusarankan jangan menyerah, karena siapa
tau, suatu hari, kau akan mendapatkan sesuatu yang bisa merubah hidupmu.
Pahamilah bahwa benda-benda
tersebut adalah hak-mu pasca menerima obyek, dan sekarang terserah padamu untuk
mencarinya.
Baca
The Holders Series Lainnya.
Catatan Admin : Dross artinya adalah sesuatu yang dianggap tidak berharga.
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "The Holders Series Chapter 286 : The Holder Of Dross"
Post a Comment