(Sory, ini gambar thumbnailnya salah. Maksudnya adalah Chapter 265. Sedang malas ngedit ulang, wkw)
From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, angkat telepon apa pun dan tekan 911. Setelah operator mengangkat dan menanyakan keadaan daruratmu, beri tahu mereka bahwa kau ingin berbicara dengan "Pemegang Penderitaan" [The Holder Of Suffering]
Segera setelah kau
mengatakan itu, operator akan mengakhiri panggilanmu.
Dalam tiga jam kedepan,
tunggulah. Kau boleh bersembunyi, meskipun itu tidak akan ada gunanya. Ketika
kau tidak mengharapkannya, kau akan diringkus oleh beberapa orang, ditutupi
kepalanya dan langsung dibawa pergi.
Perjalanan itu bisa
berlangsung selama berjam-jam dan kau tidak akan pernah mendengar orang-orang
yang meringkusmu itu bicara. Setelah perjalanan yang cukup lama, ikatan apapun
yang membelenggu tanganmu akan dilepaskan, dan kau akan didorong ke sebuah
ruangan yang berbau amis.
Bukalah karung atau tudung
yang menutupi kepalamu dan kau akan menyadari kau kini tengah berada di ruangan
sempit, menghadap tumpukan mayat yang dimutilasi. Kau tidak akan dapat
membayangkan hal-hal apa yang mungkin telah dilakukan terhadap tubuh-tubuh ini
untuk membuat mereka rusak parah. Meskipun begitu, kau akan tau bahwa ini
bukanlah dimensi yang kau ketahui, ketika mayat yang sudah terpotong-potong itu
akan masih mampu berbicara dan bergerak, meskipun lemas.
Melihat kedatanganmu,
sebagian mayat akan mulai menggeliat dan berteriak. Mereka akan melolong dengan
bahasa yang tidak diketahui yang artinya hanya bisa kau asumsikan sebagai
permintaan tolong.
Jangan tenggelam dalam kesedihan,
kasihan atau pun tergerak untuk menolong. Ingatlah bahwa kau disini untuk
mencari obyek dan nasib mayat-mayat ini, bukanlah urusanmu.
Tugasmu adalah menggali dan
mencari di tumpukan mayat-mayat ini. Segera setelah kau mendekati mereka, kau
mungkin secara sengaja atau tidak sengaja, membuang bagian-bagian tubuh mereka
dan menyingkirkannya untuk membuka jalanmu. Mayat-mayat yang tau namun tidak
rela bagian tubuhnya kau lempar ibarat tidak berguna, mungkin akan mencoba
mencabik-cabikmu dengan sisa-sisa cakar dan gigi mereka.
Abaikanlah, meskipun mereka
terlihat akan menangis dan singkirkanlah tumpukan bagian tubuh untuk menggali
lebih dalam ke tengah tumpukan. Apa yang kau cari, adalah sebuah pisau kecil
yang terkubur diantara tumpukan darah dan daging.
Jika kau sudah menemukannya,
jangan bawa pergi pisau itu. Alih-alih, gunakanlah untuk menggoreskan luka
dalam di lengan kirimu. Hati-hati¸
karena memberikan luka menggunakan pisau itu, akan membuatmu ketagihan dan kau
mungkin tidak bisa berhenti memotong-motong tubuhmu sendiri setelah
menggoreskan luka pertamamu.
Kau sekarang tau kenapa
tumpukan orang yang telah termutilasi ada disini.
Satu luka, dan itu sudah
cukup. Tahanlah segala rasa yang mencoba menginginkan luka yang lebih. Jika kau
berhasil mendapatkan satu luka saja dari pisau itu, segeralah buang pisaunya
kembali ke tumpukan darah dan daging.
Jika kau melakukannya dengan
benar, luka yang kau terima dari pisau itu akan sangat menyengat tak
tertahankan, sehingga akan membuatmu pingsan.
Ketika kau membuka mata, kau
akan menemukan dirimu terbangun di rumah sakit terdekat yang ada di sekitar
rumahmu. Tidak akan ada yang akan memasuki kamar inapmu, dan kau bebas untuk
pergi kapan saja.
Luka
itu adalah Obyek 265 dari 538.
Luka di lenganmu tidak akan
pernah berhenti berdarah, dan seiring berjalannya waktu, akan semakin
terinfeksi, dan semakin menyakitkan. Luka itu, pada akhirnya akan menyiksamu
dengan begitu banyak rasa sakit, sehingga kau tidak akan bisa bergerak, dan kau
akan mati dengan kematian yang mengerikan.
Tentu, sebagai gantinya,
selama kau memiliki luka itu, kau akan mampu bermimpi atas kejadian-kejadian
yang terjadi di masa depan.
Baca The Holders Series Lainnya.
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "The Holders Series Chapter 265 : The Holder Of Suffering"
Post a Comment