The Holders Series Chapter 224 : The Holder Of Origin

From theholders.org

Translated By Admin

Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah sakit jiwa atau rumah rehabilitasi mana pun yang bisa kau kunjungi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk mengunjungi sosok yang menyebut dirinya “Pemegang Awal Mula” [The Holder Of Origin]

Jika sang pegawai yang menyambutmu itu melihatmu dengan bingung, segera berbalik dan lari. Jangan pernah kembali ke institusi ini. Temukanlah institusi yang baru untuk mengajukan pertanyaan yang sama.

Carilah institusi yang benar dimana setelah kau bertanya, pegawai yang menyambutmu akan menatapmu dengan tatapan muram. Di tempat yang benar ini, pegawai akan secara tiba-tiba meninggalkan mejanya tanpa berucap sepatah katapun. Kau, tanpa harus disuruh harus mengikutinya menyusuri lorong

Di ujung lorong ini, dia akan membawamu melewati pintu yang tampak tidak pada tempatnya, seolah-olah lebih tua dari bagian bangunan lainnya. Dia diam-diam akan mengunci pintu di belakangmu, ketika kau sudah dipersilahkan memasuki pintu itu.

Didepanmu, sekarang adalah tangga yang menurun dimana ujungnya hampir tidak terlihat. Tangga akan berlanjut untuk apa yang tampak seperti selamanya. Saat Kau turun, tangga akan menyempit secara bertahap, sampai kau mungkin harus menunduk agar bisa lewat.

Dengan setiap langkah, cahaya juga akan semakin redup dan semakin redup, hingga yang tersisa hanyalah setitik cahaya remang, yang yang ada di udara kosong. Betapapun menakutkannya ini, Kau harus terus bergerak sampai cahaya ini menghilang sepenuhnya. Setelah kau mencapai bagian yang gelap gulita, maka tangga menurun itu akan berubah menjadi jalan lurus pertanda kau sudah mencapai dasar.

Jika Kau dapat melihat sekelilingmu dalam kegelapan, Kau tidak akan melihat apa pun kecuali sebuah genangan air yang ukurannya tidak lebih dari kolam renang biasa. Genangan itu bercahaya biru dan nampak dangkal. Namun, kungkatkan padamu, jangan sekali-kali kau mencoba mencari tau seberapa dalam kolam ini karena, kolam ini mungkin lebih dalam dari yang kau kira.

Dekatilah genangan air itu dan ketuklah pelan di salah satu permukaan menggunakan jarimu. Jangan terlalu brutal karena tujuanmu hanyalah untuk menciptakan gelombang yang akan mengusik permukaannya saja.

Apabila air kembali tenang setelah gelombangnya mereda, maka semua sudah berakhir. Perjalananmu gagal dan apapun yang datang dari kedalaman air tersebut, tidak akan membawa hal lain selain kematian untukmu.

Disisi lain, apabila gelombang air yang kau buat malah mengakibatkan gejolak yang lebih besar, maka mundurlah perlahan seiring sang Holder akan keluar dari genangan tersebut dan menyambutmu.

Sang Holder, adalah sesosok makhluk humanoid yang memiliki fitur-fitur amphibi. Kedatangannya, akan mengakibatkan gejolak yang mengerikan di batinmu, seiring wajahnya yang sangat menyeramkan.

Janganlah takut padanya dan ingatlah bahwa kau menghendaki obyek miliknya. Kau boleh menanyakan satu pertanyaan kepadanya, ketika dia sudah mempersilahkanmu : “Siapa yang membiarkan mereka memulai?”

Mendengar pertanyaanmu, wajahnya akan dipenuhi dengan kesedihan yang luar biasa, saat ia menangisi ketidaktahuanmu akan hal yang dinamakan “kesadaran sejati”. Dia akan berbicara melalui bahasa kuno yang akan terdengar seperti getaran mesin besar. Jangan coba-coba mendengar kata-katanya, dan cobalah terima pesannya yang hanya akan terasa di batinmu.

Selama beberapa hari, dia akan menjelaskan kepadamu kesia-siaan atas keberadaan manusia. Dia akan berbicara tentang waktu dan tempat yang jauh melampaui pemahamanmu, sehingga seluruh tujuan hidupmu di dunia ini akan hancur.

Jika kau bertanya kepadanya tentang makhluk apa dia, dia akan menunjukkan kepadamu waktu ketika ras-nya pernah menjadi bagian dari mereka yang membentuk struktur alam semesta. Mereka adalah sosok-sosok yang pernah menciptakan peradaban diantara bintang-bintang, dan menginvasi siapapun yang menolak visi keberadaan mereka.

Apa yang dia ceritakan, akan membantah seluruh pemahamanmu atas dunia. Pengetahuan ini pasti akan membuatmu gila, karena tidak ada manusia yang dimaksudkan untuk mendengar apa yang dia katakan kepadamu.

Setelah dia selesai berbicara, jika kau masih waras, sekarang kau dapat menanyakan objeknya.

Dia akan tenggelam untuk beberapa waktu sebelum kembali dengan membawa sebuah cermin. Cermin itu akan melayang ke arahmu, dan menunjukkan refleksi orang yang sepenuhnya berbeda darimu.

Sang Holder kemudian akan menyuruhmu untuk membunuh sosok di dalam cermin, ketika kau secara perlahan akan merasakan rasa iba yang luar biasa. Kau tidak tau apa itu namun, kau merasa seperti memiliki koneksi yang sangat kompleks dengan sosok yang kau lihat di cermin itu. Padahal, sosok itu bukanlah refleksi darimu sama sekali.

Ulurkan tanganmu ke cermin dan kau akan mampu menembusnya. Cekiklah sosok itu atau lakukan apapun agar dia meninggal. Saat dia meninggal, Kau akan dipenuhi dengan perasaan paling kosong yang pernah kau bayangkan. Sang Holder akan tersenyum puas dan cermin tersebut tidak merefleksikan apapun lagi, ketika kau melihatnya.

Cermin itu, adalah obyek nomor 224 dari 538

Sosok yang kau bunuh barusan, adalah sifat puas yang menjagamu untuk terus memiliki ambisi. Kau sekarang memiliki obyek, namun harga yang harus kau bayar adalah : kau tidak akan bisa merasa puas atas apapun lagi.

Baca The Holders Series Lainnya

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

SHARE ARTIKELNYA BRO!