From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke hotel atau kondominium mana pun yang bisa kau datangi. Ketika kau mencapai meja depan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang menyebut dirinya "Sang Pemegang Matahari" [The Holder Of The Sun]
Jika telfon di meja
resepsionis berdering sesaat setelah permintaanmu, maka tunggulah ketika sang
resepsionis memintamu menunggu dan memilih untuk menjawab telfon terlebih
dahulu.
Disisi lain, jika telfon
tidak berdering setelah kau mengajukan permintaanmu, batalkanlah perjalananmu
dan kaburlah dari tempat tersebut. Pindahlah ke kota atau negara lain dan
jangan pernah lagi kau menginjakkan kaki ke kota tempat kau pernah memulai
pencarianmu.
Sementara pegawai terlihat
menjawab telepon, pergilah ke mesin penjual minuman terdekat yang dapat kau
temukan dan tanpa memasukkan uang, tekan tombol untuk memesan minuman pertama
yang terdaftar. Jika kau melakukan seluruh langkah dengan benar, tidak peduli
minuman apa yang ditampilkan, kaleng yang keluar akan terbuat dari logam polos
tanpa label dan merek, dan akan terasa panas saat disentuh.
Buka kaleng dan minum
sebanyak mungkin minuman yang panas itu sebelum pegawai yang tadi menelpon,
mengakhiri panggilannya. Jika kau sempat meminum cukup banyak, maka kau akan
kehilangan kesadaran dan perjalananmu yang sebenarnya akan dimulai.
Ketika Kau bangun, Kau akan
menemukan dirimu tertidur di sebuah sofa di ruangan yang megah.
Langit-langitnya jauh di atas kepalamu, dan jendela-jendela besar tidak hanya
akan memperlihatkan sinar matahari keemasan, tetapi juga pemandangan kota
tempat kau melakukan pencarianmu. Kau juga akan menyadari bahwa kau kini sedang
berada di sebuah gedung pencakar langit yang sangat tinggi.
Duduk di kursi tidak jauh
dari tempatmu terbaring, kau akan melihat seorang pria muda yang nampak ceria.
Dia baru saja menutup teleponnya dan kemudian akan menatapmu dengan pandangan
bingung dan geli, seakan dia sendiri terkaget kenapa kau bisa tertidur di
sofanya.
Untuk mengurangi rasa
canggung, posisikanlah dirimu duduk dan dengan tenang beri tahu pria itu nama
dan usiamu. Kemudian, lanjutkan untuk memberi tahu dia sebanyak mungkin
informasi tentang dirimu dari hobi yang tidak penting sampai topik-topik
mendalam tentang penyakit yang kau derita (jika kau punya).
Hal yang harus kau simpan
sendiri adalah, tentang fakta-fakta yang berhubungan dengan Holder, Obyek dan
Seeker. Jangan beritahu kepadanya apabila semisal, kau memiliki satu atau
beberapa obyek yang sudah kau dapatkan dari Holder yang lain. Pria di depanmu
tidak akan tertarik, dan malah akan membenci apabila holder lain disinggung di
depannnya.
Tugasmu, adalah membuat dia
tertarik padamu. Setiap cerita yang akan kau berikan, haruslah dapat sepenuhnya
membuat dia terhanyut dan terfokus padamu. Jika dia merasa bosan dan disuatu
ketika malah lebih memilih menjawab ataupun melakukan panggilan telpon, maka
perjalananmu kini sudah berakhir. Apa yang akan terjadi padamu setelahnya,
sebaiknya tidak perlu dikatakan karena hal tersebut tidak memiliki harapan baik
apapun didalamnya.
Namun, jika pemuda itu malah
terlihat antusias dan terlihat santai, dia akan memberi isyarat agar kau
berhenti bercerita. Dia, kemudian akan bertanya alasan kenapa kau datang
menemuinya. Alih-alih menjawab, tanyakanlah sebuah pertanyaan yang spesifik : “Siapa yang mengontrol obyek ketika mereka
semua bersatu?”
Pria yang ada di depanmu,
akan dengan segera memudarkan senyumannya. Secara perlahan, segenap kegembiraan
yang ada di raut wajahnya akan tergantikan dengan raut wajah takut dan syok
seakan pertanyaanmu baru saja membuka trauma lama.
Memperhatikannya terus, maka
dia akan semakin menggila dan mulai berteriak kesetanan. Dia akan menarik-narik
rambutnya sendiri dan membuat beberapa akan tercabut karena gaya tarikan yang
terlalu keras.
Kegilaan itu akan semakin
tidak terkontrol ketika dia mulai membalik dan melempar perabotan dengan sangat
agresif. Setelah tidak ada lagi barang yang bisa dia acak-acak, dia akan
menatapmu. Jika dia memutuskan untuk menyerangmu, maka tamatlah sudah. Dia sudah
kehilangan akalnya dan hal berikutnya hanya akan menjadi perkelahian sampai
mati.
Namun, apabila setelah
mengacak-acak perabotan dia malah menatap jendela kaca yang ada di ruangan itu,
maka segeralah tangkap dia dan cegahlah dia untuk terjun bebas menuju daratan
dibawah gedung.
Tenangkanlah dia dan buatlah
dia nyaman dengan pelukan dan kata-kata baik darimu. Jika kau berhasil
menenangkannya, dia akan mulai menceritakanmu tentang apa-apa yang terjadi
ketika seluruh obyek sudah bersatu. Cerita itu akan sangat mengerikan dan
menyakitkan sehingga akan membuatmu ikut menjadi gila apabila kau tidak bisa
menahan diri.
Setelah dia selesai bercerita,
dia kemudian akan menatap matamu sebentar sebelum menetel sepasang kancing dari
lengan bajunya. Tanpa berkata apa-apa, dia akan memberikan benda itu padamu dan
ketika kau lengah, lelaki itu akan memenuhi takdirnya untuk terjun dari
jendela.
Manset
atau cuff links tersebut adalah
Object 146 dari 538.
Benda tersebut merepresentasikan matahari. Efek dari benda tersebut hanya akan keluar
ketika kau mengenakannya bersamaan dengan pakaian formal dan rapi. Jika kau
memakainya, kau akan terlindungi dari kekuatan-kekuatan jahat yang memiliki
sifat Nocturnal.
Catatan
Admin : Manset atau Cuff links, itu semacam kancing untuk lengan
baju. Jika tidak tau, gambarnya seperti dibawah, dan pemasangannya seperti di
gambar paling atas.
Baca
The Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
ah anak itu
ReplyDelete