From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah sakit jiwa atau rumah rehab mana pun yang bisa kau kunjungi. Saat kau sampai di meja depan, mintalah dengan seringai untuk mengunjungi seseorang yang menyebut dirinya "Pemegang Kenangan" [The Holder Of Memories]
Pegawai itu akan memiringkan
kepala dan menyipitkan matanya, seolah-olah dia tidak yakin dengan
permintaanmu. Tanya lagi, tapi kali ini dengan nada tidak sabar. Pegawai
mungkin akan tetap terlihat bingung dan mulai terganggu.
Jika ini terjadi,
tersenyumlah dengan seringai paling bodoh yang kau punya dan katakan bahwa kau
hanya bercanda. setelah itu, keluarlah dari institusi sebelum sang pegawai
sempat berkata-kata.
Setelah kau keluar dari
institusi, mulailah berjalan ke arah timur. Jika jalanan tidak ada yang
mengarah ke timur, maka berjalanlah ke utara. Dalam kedua kasus tersebut, kau
harus menemukan restoran bergaya lima puluhan yang belum pernah kau lihat
sebelumnya. Masukilah tempat tersebut.
Restoran harus riuh dan
sibuk, meskipun tampaknya tidak ada pelanggan. kau akan melihat bahwa semua
karyawan akan terlihat berwajah persis seperti pegawai yang kau ajak bicara di
institusi mental barusan. Alasan dari kempiripan ini, tidak jelas namun,
terlepas dari itu, carilah kursi dan duduklah. Kau sebaiknya duduk di mana kau
dapat dengan cepat dan mudah melesat ke pintu keluar jika perlu.
Jangan lihat menunya dulu.
Seorang pelayan akan datang dan menerima pesanan. Pesanlah minuman apa saja
yang terpikir dibenakmu (tanpa melihat menu), asalkan kau memesan sesuatu. Ketika pramusaji telah kembali, beri tahu
kepadanya bahwa kau perlu lebih banyak waktu untuk memutuskan makanan apa yang
akan kau pesan. Disinilah kau baru boleh melihat menunya. .
kau akan menemukan bahwa
menu tersebut, sebenarnya adalah narasi yang panjang dan berliku tentang
kehidupanmu sejak kau lahir. Bacalah dengan cermat; tidak peduli berapa jam
lamanya. Di dalam tulisan yang sama, kau akan menemukan bahwa kau rupanya
memiliki banyak kenangan, terutama di masa kanak-kanak, yang sudah lama
terlupakan. "...
Ini adalah kenangan yang dimiliki semua manusia, tetapi tidak ada yang mampu
mengingatnya; dikarenakan pikiran menghapus kenangan ini demi mempertahankan
kewarasan manusia tersebut. " Begitulah
narasi yang tertulis disitu.
Memori itu sekilas memang
sangat asing namun, ketika kau membacanya, kau akan merasakan sensasi de javu hebat dan otakmu akan mulai
kembali mengingat hal tersebut. Kau mungkin akan terkejut dengan isi yang
mengerikan dari memori tersebut, tetapi kau tidak boleh menunjukkan tanda-tanda
kelemahan, karena mereka (para pelayan di restoran) sedang mengawasi.
Saat kau membaca, pelayan
akan datang secara berkala untuk menanyakan apakah kau sudah siap untuk
memesan. Katakan padanya kau masih membutuhkan lebih banyak waktu, dan dia
harus pergi. Jika dia tidak pergi dan malah tetap berada di mejamu, itu artinya
mereka sudah tidak sabar.
Satu-satunya harapanmu
adalah untuk SEGERA berlari ke pintu keluar dan kabur. Teruslah berlari,
menyusuri jalan, keluar kota, dan terus bergerak sampai kota tersebut jauh,
jauh dibelakangmu. Jika kau menghargai hidupmu, kau tidak akan pernah lagi
menginjakkan kaki di kota itu.
Tetapi jika kau berhasil
membaca keseluruhan cerita dengan aman, kau akan menemukan bahwa narasi
kenangan itu akan berakhir agak tiba-tiba pada titik di mana kau memasuki
restoran yang kini kau tempati. Dibawahnya, akan nampak daftar menu biasa yang menampilkan hamburger, kentang goreng,
milk shake, dengan tarif normal ibarat restoran
pada umumnya.
Ketika pelayan datang sekali
lagi, katakanlah bahwa kau hendak memesan "Joe's
Hamburger Special", meskipun item seperti itu tidak tercantum di menu.
Pelayan akan berbalik 360
derajat, dan ketika dia berbalik menghadapmu sekali lagi, dia entah bagaimana
akan memegang sebuah piring dengan hamburger paling menjijikan yang pernah kau
lihat di atasnya.
Ketika dia sudah memberimu
hamburger, simpanlah segala macam rasa jijik ataupun mual dan mulailah
memakannya. Pasca gigitan pertama, kau mungkin memperhatikan bahwa keramaian
dan hiruk pikuk di restoran telah berhenti sepenuhnya, dan semua karyawan
sekarang terlihat menyaksikanmu yang tengah makan. Suasana itu akan sangat
canggung namun, abaikanlah mereka dan tetaplah makan. Habiskanlah hamburger itu
meskipun kau harus memaksanya sekuat tenaga.
Setelah selesai, pelayan
akan bertanya, "Apakah
kau mau cek?" Alih-alih
menjawab, tanyakanlah kepadanya satu pertanyaan "Mengapa ingatan tersebut harus dilupakan? "
Begitu kata-kata itu keluar
dari bibirmu, semua karyawan berwajah sama yang ada disana akan mulai
memuntahkan darah. Seiring cairan merah yang terciprat kemana-mana, mereka juga
akan mengeluarkan suara aneh dan berisik.
Disaat yang bersamaan, seisi
restoran akan dilanda gempa hebat sebelum dari sebuah titik di sudut restoran,
segalanya akan tersedot ibarat masuk ke lubang hitam. Ketika ini terjadi, pegang erat-erat ke meja
dan jangan lepaskan, karena meja tempatmu berada akan menjadi satu-satunya
benda di restoran yang tidak akan tersedot ke dalam lubang hitam tersebut.
Kau mungkin akan merasakan
tarikan dari lubang hitam akan sangat kuat, dan hampir tidak mungkin untuk
mempertahankan cengkeramanmu di atas meja. Meskipun begitu, kau tetap harus bertahan, karena tidak ada
harapan bagimu apabila kau ikut tersedot ke lubang tersebut.
Bencana ini akan terasa
seperti keabadian, dan seluruh proses akan berlangsung keras dan kuat, tetapi
pada akhirnya segalanya kecuali meja akan hilang tanpa jejak. Jika kau berhasil
bertahan sampai akhir, kau akan menemukan dirimu secara tiba-tiba terteleportasi
ke tengah lapangan kosong beberapa lusin mil jauhnya dari kota tempat kau
memulai. Satu set meja yang kau gunakan untuk makan di restoran tadi, akan
tetap bersamamu dan kau boleh membawanya pulang.
Meja
itu adalah Objek 128 dari 538. Ingatan yang "tidak seharusnya diingat oleh manusia
manapun" kini mampu kau ingat secara mudah. Secara alam bawah sadar,
rangkaian ingatan tersebut kini sudah merubah kepribadianmu sepenuhnya.
Baca The
Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "The Holders Series Chapter 128 : The Holder Of Memories"
Post a Comment