From
theholders.org
Translated
By Admin
Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke kompleks apartemen mana pun yang bisa kau masuki. Ketika kau mencapai meja depan, tanyakan apakah kau dapat melihat seseorang yang menyebut dirinya "Pemegang Isolasi." [The Holder Of Isolation]
Jika tidak ada meja
resepsionis di lobby, pergilah ke kantor manajerial dan mintalah untuk melihat
kamar atau unit nomor 26. Jangan lupa tanyakan apakah unit apartemen itu kosong
atau sudah ditempati. Apabila unit itu sudah ada yang menempati, pulanglah dan
jangan pernah menoleh ke belakang. Perjalananmu untuk obyek ini sudah
sepenuhnya tertutup.
Disisi lain, apabila unit
itu kosong, manajer ataupun orang yang menemuimu akan menunjuk seorang bell boy ataupun pegawai lain agar kau
dapat diantar menuju tempat tersebut.
Dalam skenario mana pun,
pegawai yang memandumu akan membawamu menuruni tangga yang sebelumnya tidak ada
di sana. di akhir perjalanan, kau akan
tiba di sebuah pintu, dan sang pegawai akan membukakannya untukmu. Jangan masuk
dulu; lebih tepatnya, lihatlah dulu ke pintu yang terbuka. Mintalah sang
pegawai untuk menutup pintu dan meninggalkanmu sendirian setelahnya
Jika dia bersikeras agar kau
masuk ketika dia masih ada disitu, kau memiliki dua pilihan: menunggu sang
pegawai itu mengungkapkan wujud aslinya, atau melangkah ke pintu tersebut
secara terpaksa dan sambutlah dengan pasrah kengerian yang ada di dalamnya.
Keduanya, akan menjadi bad ending
dari perjalananmu.
Namun apabila sang pegawai
setuju untuk meninggalkanmu, pastikanlah dia sudah tidak bisa kau lihat dari
matamu sebelum kau memutuskan untuk membuka kembali pintu tersebut
Pintu tersebut, akan
mengarah ke sebuah ruangan yang nampak seperti ruang pertemuan di lantai tinggi
sebuah gedung. Pemandangan yang akan kau lihat ketika kau menengok ke
jendelanya, adalah suasana Ibukota mana pun dari tempat kau mencari obyek.
Di dalam ruangan itu,
bagaimanapun, kau akan melihat bahwa semua orang yang kau cintai dan sayangi
akan hadir di ruangan itu. Teman, keluarga, dan orang-orang terkasih semuanya
akan menyambutmu dengan penuh kasih dan tangan terbuka. Bicaralah dengan mereka
seolah-olah mereka adalah hal yang nyata, tertawa bersama mereka, bernostalgia
dengan mereka. Perlakukan mereka dengan hormat, dan kau juga akan diperlakukan
dengan baik.
Bicaralah dan bersosialisasi
dengan mereka satu persatu. Melakukan sosialisasi yang terlalu sedikit terhadap
mereka atau bahkan sepenuhnya mengabaikan, akan menghasilkan dampak buruk
untukmu di ruangan tersebut. Pokoknya, jangan sampai mereka berubah ke wujud
asli mereka dan menghukummu karena kau terlalu cuek.
Kau mungkin akan cukup lama terjebak
di ruangan itu karena cukup sibuk bersosialisasi. Seiring waktu berjalan, satu
per satu, para tamu akan mulai pamit dan mengatakan bahwa mereka harus pergi ke
tempat lain. Jangan menghentikan mereka untuk apa pun, karena mereka sudah
cukup bertemu denganmu.
Perlahan-lahan, ruangan itu
akan semakin lenggang, dan tak lama kemudian yang tersisa hanyalah kau dan
sosok orang yang paling kau cintai saja
Hargailah waktu yang
diberikan kepadamu darinya. Karena dia atau mereka, juga pada akhirnya akan
pergi. Camkan lah bahwa pertemuan dengan sosok-sosok yang kau kenal tersebut,
adalah hadiah terakhir dari sang Holder sebelum kau menjalani ujian yang akan datang.
Setelah ruangan itu kosong
dan hanya menyisakan dirimu seorang, sudah tidak ada lagi kata mundur.
Begitu mereka menutup pintu
dan orang terakhir sudah keluar, seluruh ruangan akan perlahan menjadi gelap.
Jendela yang tadinya menggambarkan suasana gedung pencakar langit ibu kota,
kini sepenuhnya menghilang dan berubah menjadi tembok hitam pekat.
Kau bebas melakukan apa saja
di sini. Berteriak, panik, atau tetap tenang, itu adalah pilihanmu. Setelah
semuanya memudar, tidak ada yang bisa dilakukan selain menunggu.
kau akan menghabiskan apa
yang terasa seperti berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bahkan
bertahun-tahun di sini dalam kondisi tanpa cahaya.
Disuatu titik, kau akan
mulai merindukan orang-orang yang mengelilingimu sebelumnya, dan akan sangat
kangen untuk merasakan kehangatan mereka dan mendengar tawa mereka lagi.
Perlahan tapi pasti, kau
akan merasakan kesedihan luar biasa dalam kesendirian tersebut. Mempertanyakan
setiap keputusanmu kenapa kau secara sukarela datang kesini untuk menjalani tes
yang membuatmu hancur secara perlahan.
kegelapan, juga akan
mempengaruhi metabolismemu. Sang Holder akan menjaga nyawamu disini sehingga
kau tidak butuh makan, minum, buang air bahkan mati pun tidak bisa. Sayangnya,
sang Holder juga tidak memperbolehkanmh tidur karena selelah apapun dan sekeras
apapun kau mencoba, kau tidak akan mampu untuk tidur ataupun hilang kesadaran.
Banyak orang sebelummu yang
tidak tahan dengan perasaan ini dan
mereka menjadi gila karenanya sebelum secara sendirinya melebur dengan
kegelapan ibarat garam yang dicampur di air. Satu-satunya hal yang mencegahmu
untuk mengalami peleburan ini, adalah dengan mempertahankan akal dan
kewarasanmu. Yakinkan lah dirimu bahwa kau adalah manusia yang masih memiliki
fikiran dan mampu berpikir logis agar kau tetap utuh sampai ujian ini selesai
(tidak peduli berapa lama)
Sekali lagi, kau bebas
melakukan apa pun di sini karena sang Holder tidak memberikan batasan apapun.
Apabila setelah sekian lama
dan kau mampu mempertahankan kewarasanmu, kau akan mampu melihat titik cahaya
di cakrawala, yang memberikan kontras mengejutkan dengan dunia suram yang kau
tempati itu. Segera setelah kau melihatnya, tutup matamu dan tanyakan lah satu
pertanyaan, "Apakah ini yang mereka
rasakan?" Tunggu sekitar tiga menit sebelum kau membuka mata.
Jika cahaya kemudian hilang,
dan kegelapan mulai menyelimutimu lagi, maka pasrah lah. Perjalananmu telah
berakhir, dan sang Holder sudah memutuskan bahwa kau akan menjadi satu dengan
kegelapan untuk selamanya.
Disisi lain, jika kau
beruntung, ketika kau membuka mata, kau akan berada di luar kompleks apartemen
dihari yang sama ketika kau masuk. Di kakimu akan ada bingkai foto, dan di
dalamnya, akan terdapat fotomu dan orang yang kau cintai nampak membagi pelukan
hangat di apartemen yang sudah lama menjebakmu.
Gambar
dan bingkai tersebut adalah Obyek 126 dari 538.
Jangan Perlihatkan gambar tersebut kepada sosok 'asli' yang kau cintai di dunia
nyata, karena dia mungkin akan bertanya-tanya kapan kalian berdua pernah mengambil foto tersebut.
Apakah foto berbingkai itu
menyembunyikan sesuatu yang lebih dalam? Semua terserah padamu untuk mencari
tahu.
Baca The Holders Series Lainnya
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "The Holders Series Chapter 126 : The Holder Of Isolation"
Post a Comment