Pada 8 Mei 2008, Joshua “Josh” Maddux yang berusia 18 tahun diketahui meninggalkan rumahnya untuk berjalan-jalan. Dia adalah seorang pecinta alam, jadi ini bukan hal yang aneh.
Sayang, itu adalah
perjalanan satu arah karena Josh, tidak pernah terlihat lagi.
Well,
setidaknya sampai tujuh tahun kemudian dimana pada Agustus 2015, kurang dari
satu mil jauhnya dari rumah Josh, pengembang properti, Chuck Murphy diketahui
menghancurkan sebuah kabin kayu tua untuk membebaskan lahan bagi 32 rumah
keluarga baru.
Kabin itu sudah tidak
digunakan selama bertahun-tahun dan bagian dalamnya lembab dan kotor. Pekerjaan
untuk menghancurkan cerobong asap di dalam kabin dimulai dan yang mengejutkan
tim pembongkaran, berada di dalam tembok adalah sesosok mayat, yang kemudian
dikonfirmasi sebagai Josh.
Penemuan tubuh setengah
telanjang itu, kemudian membongkar sebuah kasus misteri yang baru.
Kasus Josh Maddux
Joshua Maddux lahir pada 9
Maret 1990, dan tinggal di Woodland Park, sebuah kota berpenduduk sekitar
delapan ribu orang, di Pike National Forest, Teller County, Colorado. Orang
tuanya bercerai dan Josh tinggal bersama ayahnya Mike dan dua saudara perempuan
Kate dan Ruth.
Dia adalah lelaki ceria,
menyukai musik, dan lebih sering menghabiskan banyak waktu luangnya untuk
menulis musik atau bermain gitar. Di sekolah, dia dikenal sebagai siswa yang
cerdas dan tampaknya sangat disukai.
Dua tahun sebelum hilangnya
Josh, tepatnya pada 1 Juni 2006, seminggu sebelum kelulusan SMA-nya, kakak
laki-lakinya, Zachary yang berusia 18 tahun kala itu, bunuh diri setelah
menderita depresi berat. Mike Maddux berkata, “Aku menguburkan kakak laki-lakinya dua tahun
sebelumnya dan itu sangat sulit bagi Josh. Ketika saudaranya meninggal, itu mendorongnya
kedalam keputus-asaan. Itu adalah kejutan besar bagi keluarga dan kejutan besar
bagi Josh. Dia sangat memikirkan kakak laki-lakinya.”
Meskipun demikian, Josh dilaporkan
berhasil melewati masa kesedihan atas kehilangan kakaknya itu dengan baik.
Pada tanggal 8 Mei 2008,
Josh meninggalkan rumah, memberi tahu saudara perempuannya, Kate bahwa dia akan
jalan-jalan. Dia memang sering pergi hiking sendirian, jadi ketika dia pamit
untuk pergi, Kate tidak terlalu memikirkannya.
Namun, ketika dia gagal
kembali malam itu, keluarga menjadi khawatir. Pada 13 Mei, 5 hari setelah dia
menghilang, ayahnya, Mike, menelepon polisi untuk melaporkan Josh hilang.
Mike berkata, “Aku bangun pada
suatu pagi dan Josh ada di sana, lalu dia tidak pernah pulang. Keesokan harinya
dia masih belum pulang. Aku menelepon teman-temannya, tidak ada yang
melihatnya. Tidak ada yang tahu di mana dia berada.”
Hilangnya Josh
Pihak berwenang, teman, dan
keluarga, kemudian bersama-sama menjelajahi lingkungan dan area terdekat di
mana Josh mungkin hilang. Setelah berbulan-bulan mencari, tidak ada yang
ditemukan dan harapan memudar.
Polisi tidak punya alasan
untuk mencurigai adanya kecurangan, dan langsung mendaftarkan kasus ini sebagai
orang hilang. Selama tujuh tahun lamanya, baik polisi maupun keluarga
benar-benar tidak bisa mengetahui apa yang terjadi kepada Josh.
Hingga kemudian...
Pada tahun 2015, Chuck
Murphy, seorang kontraktor dari Colorado Springs, sedang melakukan proyek
penghancuran kabin, di Meadowlark Lane. Chuck awalnya membeli kabin pada
1950-an. Kabin itu, dulunya adalah properti di dalam sebuah komplek komersial
yang bernama Homestead of Thunderhead
Ranch di Woodland Park.
Karena kabin sudah tidak
digunakan selama satu dekade dan telah rusak, Chuck membuat keputusan untuk menghancurkan
kabin dan membuka jalan bagi pengembangan properti lain di tanah tersebut.
pada Agustus 2015, pekerjaan
pembongkaran pun dimulai. Kakak Chuck pernah tinggal di kabin sampai tahun
2005, tetapi sejak pindah, kabin itu menjadi fasilitas penyimpanan dan jarang
dikunjungi.
Hewan telah menjadi masalah
dan ada bau busuk yang mencolok ketika Chuck datang ke kabin pada 7 Agustus.
Saat para pekerja membongkar
cerobong asap, salah satu dari dua di kabin, menggunakan ekskavator, dan
mencapai bagian dalam, Chuck membuat penemuan mengerikan dari tubuh seorang
pria muda, dalam posisi terbalik dengan kaki di atas kepalanya.
Dia lalu menelepon polisi
yang datang dengan Pemeriksa Wilayah yang kemudian, dengan bantuan catatan
gigi, secara positif mengidentifikasi mayat itu sebagai pria yang hilang,
Joshua Maddux.
Pasca Mayat Ditemukan
Tentu saja, penemuan itu
langsung dilaporkan kepada keluarga Maddux yang kemudian, sangat terkejut
mendengar kabar tersebut. Jika diingat dalam masa pencarian tujuh tahun lalu, kabin
itu memang terletak hanya dua blok dari rumah keluarga Maddux, namun karena itu
adalah properti pribadi, tempat itu tidak diperiksa.
Kala itu, tim pencari juga
tidak menemukan tanda-tanda kehidupan dan tidak ada alasan untuk memeriksa
cerobong asap di sana. Chuck Murphy, pemilik kabin sendiri jarang
mengunjunginya, namun, pada saat dia harus check-in,
dia sendiri tidak melihat ada yang aneh dengan kabin itu.
Karena kabin itu sendiri
berdiri di tengah di sebidang tanah yang luas, dikelilingi oleh pohon pinus
yang tinggi, sekitar 50 kaki dari jalan. Polisi menjelaska bahwa tanpa rumah
yang berdekatan, jika Josh berteriak minta tolong, tidak akan ada yang bisa
mendengarnya.
Otopsi Mayat Josh
Pasca mayat ditemukan,
otopsi pun dilakukan, dan dalam otopsi itu, petugas tidak menemukan bukti obat
apa pun di jenazah Josh.
Pada tanggal 28 September 2015,
petugas menetapkan kematian Josh sebagai “kematian
yang tidak disengaja”. Dia berspekulasi bahwa Josh telah naik ke cerobong
asap dan terjebak di tembok. Petugas itu juga menyatakan bahwa posisi Josh di
cerobong asap, mendukung teori tersebut.
Menambahkan, petugas
menyimpulkan penyebab kematian yang paling mungkin adalah hipotermia, karena
suhu di sekitar waktu dia menghilang antara 8 dan 10 Mei 2008, adalah sekitar
-6.7°C.
Sayang pernyataan itu
nampaknya dibantah oleh Chuck selaku pemilik kabin. Pasalnya, Josh tidak
mungkin jatuh dari atas cerobong dan masuk ke dalam karena di atas cerobong kabin,
terdapat jaring kawat yang menutupi lubangnya. Itu adalah jaring yang berguna
untuk mencegah hewan liar jatuh ke dalam cerobong..
Mengakui bantahan Chuck,
petugas nampaknya menarik kembali perkataannya dan memulai investigasi
lanjutan. Setelah dipikir, memang aneh karena rupanya, lubang perapian di dalam rumah (yang terhubung dengan cerobong) diketahui
ditemukan dalam kondisi ditutup papan (yang berasal dari dapur). Hal tersebut
tentu tidak bisa terjadi apabila Josh meninggal secara “tidak sengaja”
Tambahan lain, adalah posisi
Josh yang ditemukan dengan kondisi kepala dibawah. Untuk masuk ke posisi
seperti itu, Josh harus jatuh kepala terlebih dahulu dari atas, dan mengingat
jaring kawat yang ada di atas seperti kata Chuck, semisal Josh masuk seperti
itu dari bawah, pasti tidak mungkin dia lakukan sendiri (maksudnya, ada
kemungkinan dia ‘diposisikan’ seperti itu oleh orang lain)
Yang lebih aneh lagi adalah
ketika tubuh Josh ditemukan, dia hanya mengenakan kemeja tipis dan pakaiannya
benar-benar ditemukan di dalam kabin, terlipat di samping perapian.
Penyidik, sempat berkomentar
tentang bukti ini, “Yang ini benar-benar membebani otak kami. Kami menemukan
pakaiannya di luar tungku. Dia hanya mengenakan kaus termal. Kami tidak tahu
mengapa dia menanggalkan pakaiannya, melepas sepatu dan kaus kakinya, dan
mengapa dia pergi ke luar, naik ke atap dan turun ke cerobong asap. Ini semua
tidak masuk akal.”
Pasca bukti-bukti itu, laporan
otopsi yang direvisi mengatakan bahwa penyebab kematian adalah kematian karena
kecelakaan, pembunuhan, atau
penyebab yang belum ditentukan.
Beberapa hari kemudian,
mereka kembali kepada kesimpulan awal, “Kami telah menemukan penjelasan yang paling masuk akal dan
itu akan tetap menjadi kecelakaan. Dia memang turun dari cerobong asap, itulah
kesimpulan kami.”
(Statement diatas,
dikeluarkan pasca penyidik memeriksa kabin dan bagian atap kabin, tidak
ditemukan jaring kawat)
Chuck Murphy, bagaimanapun, tetap bersikeras kalau ujung cerobong asap di puncak, memang memiliki jaring kawat baja sebagai penutup (dan menganggap teori jatuh dari atas itu tidak masuk akal). Dia bahkan berani bersumpah kalau di hari pembongkaran, dia dan tim pembongkar sudah melepas jaring kawat baja tersebut karena—normalnya—struktur besi seperti itu akan dicopot terlebih dahulu sebelum kabin dibongkar dengan excavator.
Teori tentang kematian Josh
Pasca statement tentang kematian Josh dirilis, polisi diketahui menerima
beberapa tip anonim yang nampaknya
menjelaskan bahwa apa yang terjadi kepada Josh, adalah pembunuhan.
Tip anonim
tersebut, menyeret seseorang bernama Andy Newman yang memiliki sejarah panjang
dengan kejahatan dan kekerasan. Laporan saksi, mengatakan bahwa Josh sempat
terakhir terlihat dengan Andy.
Sayang laporan tersebut
tidak bisa dikonfirmasi karena secara tekhnis, kasus Joshua Maddux sudah
bertahan selama 7 tahun dan bukti-bukti yang menjelaskan bahwa laporan itu
benar, sudah mustahil untuk dilacak.
Pada 2015, sebuah postingan
di Reddit, sempat mengegerkan netizen karena user tersebut menjelaskan : “Aku satu SMP dengan
hippy norak kurus bernama Andy
yang bermain gitar di sebuah band. Aku tidak pernah berteman baik dengannya
atau apa pun, tetapi sekitar setahun setelah aku lulus, salah satu teman baikku,
Josh, mulai bergaul dengannya dan kemudian menghilang.
Aku mengetahui bahwa Andy pernah pergi ke New Mexico dan menikam
seorang pria cacat sampai mati. Tidak hanya itu, dia juga mengaku telah
membunuh seorang wanita di Taos dan memasukkan tubuhnya ke dalam tong.”
Berhubungan dengan itu,
polisi di Taos, New Mexico memang diketahui pernah menangani kasus tentang
seorang perempuan yang dimasukkan ke dalam tong. Namun, mereka memiliki tersangka
lain yang sudah ditahan (dan itu bukan Andy)
Dan karena tentang membunuh
si pria cacat tidak bisa dikonfirmasi, petugas pun pada akhirnya mencoret nama
Andy Newman dari penyelidikan. Kesimpulan final
polisi yaitu, kematian Josh tetap merupakan kecelakaan.
(Tambahan : Jadi rupanya, menurut sumber lain yang admin baca, ada beberapa laporan di kepolisian dimana pasca Josh menghilang, segelintir orang sempat melaporkan Andy Newman karena dia membual tentang “memasukkan Josh ke dalam lubang”)
In The End
Yah, polisi sudah
menyimpulkan bahwa itu kecelakaan. Dimana Josh, mungkin menaiki atap dan masuk
ke cerobong asap dari atap dengan kepala duluan. Tapi yah, namanya polisi,
pasti mereka selalu benar kan?
Mari lupakan saja fakta
bahwa pakaian Josh sudah dilipat rapi di dekat perapian. Ataupun fakta bahwa
pemilik kabin, Chuck Murphy menegaskan bahwa bagian atas kabin memiliki jaring
kawat untuk mencegah sesuatu jatuh dari atas.
Admin yakin, soal papan yang
menutupi lubang perapian dari dalam, pasti disebabkan oleh hantu. Yap,
satu-satunya penjelasan bahwa papan yang harusnya bagian dari dapur itu bisa
menutupi perapian, sudah pasti karena hantu.
Hah, sebuah teori yang
menyatakan bahwa Joshua Maddux dibunuh oleh Andy Newman? Pfft.. sebaiknya coret
saja dari penyelidikan dan tidak usah diungkit lagi. Toh, laporan saksi itu
tidak berguna.
Baca
Juga :
- Kasus Kematian Edgar Allan Poe : Kisah Penulis Misteri yang Kematiannya Sendiri, Malah Menjadi Misteri.
- Unsolved Case : Kasus Penculikan aneh dan Penemuan Mayat JonBenét Ramsey di Basement Rumahnya sendiri.
- Unsolved Case Japan : Kasus Racun di Vending Machine yang Membunuh 12 Orang pada Tahun 1985
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Unspoken talesnya update dong. Aku suka dengan ceritanya
ReplyDeletehaha.. sabar ya gan, ntar kalau udah ada ide, admin lanjut
DeleteMeme terakhir sangat relate sekali.
ReplyDelete