Orang yang akan admin ceritakan dibawah, mungkin bisa dipertimbangkan sebagai seorang “ahli selingkuh” terhebat sepanjang masa.
In
Case You Wonder, artikel ini masuk ke dalam kategori True Crime. Dan layaknya kasus kriminal
pada umumnya, kisahnya akan jauh lebih kacau dari sekedar perselingkuhan
playboy cap daun sawi.
The Life of Dolly Oesterreich
Walburga 'Dolly' Oesterreich
adalah seorang ibu rumah tangga berusia awal tiga puluhan yang secara umum
diketahui menikah dengan seorang juragan pabrik celemek dari Milwaukee.
Meskipun mereka saling
mencintai, suaminya, Fred Oesterreich adalah orang yang sibuk. Well, anggap saja kesibukannya itu, tak
jarang membuat Dolly Oesterreih mengalami frustasi seksual yang berkepanjangan.
Pada suatu hari di musim
gugur yang hangat di tahun 1913, Kala itu Dolly mendapati bahwa mesin jahitnya
tidak berfungsi. Dia menelepon Fred untuk mengadu dan Fred berjanji untuk
mengirim tukang reparasi.
Singkat cerita, tukang
reparasi pun datang. Dia, adalah pemuda yang bernama Otto Sanhuber yang berusia
17 tahun (anak buah Fred Oesterreich). Dan yap, coba tebak apa yang terjadi..
Tidak perlu waktu yang lama
bagi Otto Sanhuber untuk membangun ketertarikan terhadap Dolly Oesterreich.
Pasalnya, Dolly juga dari awal langsung tertarik kepada Otto tatkala dia sering
berkunjung untuk memperbaiki mesin jahit.
Terlepas dari perbedaan umur
yang hampir setenganya, mereka pun secara sembunyi-sembunyi tetap menjalin
hubungan. Dan dengan itu, Maka dimulailah perselingkuhan aneh yang akan berlangsung
selama satu dekade kedepan
Pada awalnya, Dolly dan Otto
melakukan hubungan mereka dengan cara yang tertutup seperti biasa; bertemu di
hotel dan melakukan hubungan perselingkuhan mereka tanpa diketahui oleh
orang-orang.
Setelah beberapa saat,
pertemuan di luar rumah menjadi beban bagi mereka, dan keduanya mulai
berhubungan intim di kediaman Oesterreich. Namun, segera, tetangga yang nyinyir mulai mempertanyakan “penampakan”
pria muda yang terkadang terlihat di rumah keluarga Oesterreich. Dolly memberi
tahu mereka bahwa dia adalah "saudara tiri dari Fred" dan
tetangga-tetangga itu tidak bertanya lebih lanjut.
Setelah menyadari bahwa
mereka harus bertemu dengan cara yang lebih mudah, Dolly memutuskan bahwa Otto
harus tinggal di loteng rumah Oesterreich. Dengan begitu, dia tidak akan pernah
terlihat datang atau pergi dan menimbulkan kecurigaan tetangga.
Otto berhenti dari
pekerjaannya di pabrik, dan hampir tidak memiliki keluarga. Dia setuju dengan
ide Dolly dan mulai pindah dan menghabiskan seluruh waktunya diatas loteng
keluarga Oesterreich (tentu saja agar dia dapat dengan mudah “dicari” oleh
Dolly apabila mereka ingin bercinta)
Sayang kehidupan baru ini
membuat Otto menjadi seorang hikikomori.
Dia tidak bisa meninggalkan loteng seenaknya, dan yang bisa dia lakukan apabila
tak ada Dolly hanyalah menunggu.
Disela masa senggangnya, dia
mengisinya dengan menulis cerita-cerita diatas kertas dengan harapan suatu hari
ceritanya akan diterbitkan. Pada malam hari, dia menulis cerita ditemani cahaya
lilin tentang petualangan dan nafsu. Pada siang hari, dia bercinta dengan Dolly
Oesterreich tatkala suaminya tidak dirumah.
Selama lima tahun, Dolly dan
Otto menjalani hubungan yang aneh ini, dengan Otto tinggal di loteng yang
sempit.
Itulah kenapa, semua menjadi
rumit tatkala Fred memberi tahu Dolly pada tahun 1918 bahwa dia pikir mereka
harus menjual rumah itu dan pindah ke Los Angeles.
Terlepas dari usaha Dolly
untuk membujuk suaminya agar mereka tidak jadi pindah, dia tetap gagal dan
mereka benar-benar menjual rumah itu dan pindah ke Los Angeles.
Namun tentu saja Dolly tidak
menyerah terhadap Otto. Dengan syarat
bahwa dia ingin pindah kalau Dolly sendiri yang memilih rumahnya, sang suami
pun menyetujui.
Di Los Angeles, Dolly
menemukan sebuah rumah yang menghadap ke Sunset
Boulevard dengan loteng. Setelah saling setuju dengan suami bahwa rumah
itulah yang harus mereka beli, Dolly langsung mengirim Otto ke rumah itu lebih
awal.
Seperti dirumah sebelumnya,
Otto diberi ruangan di Loteng dan disembunyikan dari pengawasan sang suami. Dan
kehidupan mereka pun berlanjut, dengan cara yang sama persis selama empat tahun
kedepan.
Helter Skelter
Pada tanggal 22 Agustus
1922. Otto menguping Dolly dan Fred yang sedang bertengkar dibawah. Karena
mendengar pertengkaran itu semakin sengit, dia pun ikut tersulut dan pada
akhirnya turun tanpa mempedulikan posisinya yang harusnya tidak diketahui.
Tanpa diundang, dia masuk ke
ruangan tempat mereka berdua sedang bertengkar, dan langsung mengacungkan dua
pistol. Satu ke Dolly dan Satu ke Fred. Tentu saja pistol yang diacungkan ke
Dolly adalah gertakan, namun, pistol yang diacungkan kepada Fred adalah sebuah
ancaman yang nyata.
Fred, detik itu tentu saja
langsung mengenali Otto. Bagaimana tidak? Otto adalah mantan pegawainya dan
melihatnya disini apalagi sembari memegang pistol, membuat Fred menjadi semakin
tidak paham apa yang sebenarnya terjadi.
Yang terjadi berikutnya
adalah, ketiga orang itu saling meneriaki satu sama lain. Fred ingin tau alasan
kenapa Otto ada dirumahnya, Dolly Ingin tau kenapa Otto tiba-tiba turun dari
tempat persembunyiannya, sedangkan Otto ingin tau alasan kenapa Fred dan Dolly
bertengkar hebat.
Sayang, adegan cartoon-ish itu berubah menjadi horor
tatkala Otto habis kesabaran dan benar-benar menembak Fred. Lelaki itu langsung
terkapar seketika.
Fred tertembak, dan Otto
serta Dolly langsung panik. Itu, adalah tembakan yang disengaja namun Otto
dengan segera langsung menyesalinya.
Berfikir cepat, Otto langsung
mendorong dan mengunci Dolly di lemari. Dia kemudian membawa kunci lemari dan
senjata bersamanya kembali ke loteng. Dia tahu tetangga kemungkinan akan
melaporkan suara tembakan, dan dengan cara ini (mengunci Dolly di lemari),
Dolly akan memiliki alibi: dia tidak mungkin dituduh menembak sang suami.
Benar saja dugaan Otto
karena polisi kemudian tiba beberapa menit kemudian.
Tatkala Dolly ditemukan
terkunci di lemari oleh Polisi, dia pun langsung ber acting dan ikut serta dengan sandiwara yang sudah dirancang Otto.
Dolly memberi tahu polisi
tentang perampokan di mana perampok itu menembak Fred, mengambil beberapa
barang mahal, dan kemudian menguncinya di lemari sebelum melarikan diri.
Layaknya penegak hukum yang
baik, Polisi tentu saja menaruh kecurigaan terhadap alibi Dolly. Namun karena
mereka tidak bisa membuktikan sebaliknya, Dolly pun dibebaskan kemudian.
Then..
Singkat cerita, Dolly Oesterreich
pun membuka lembaran baru pasca kematian sang suami. Dia adalah janda sekarang.
Pasca kematian Fred, dia pindah ke rumah baru dan melanjutkan hidupnya.
Seharusnya sih, karena
kematian Fred, Hubungan Otto dan Dolly bisa dilakukan secara terbuka. Jelas
saja, karena “secara tekhnis” satu-satunya penghalang atas hubungan mereka,
yaitu Fred sudah meninggal.
Namun segala sesuatunya
tidak terlalu berubah bagi Otto. Somehow,
tatkala Dolly pindah rumah, Otto tetap saja menjadi sosok “pria loteng” di
rumah perempuan itu. Yap, Si Otto ini lagi-lagi berstatus sebagai ‘simpanan’ dari
Dolly Oesterreich.
Kok bisa gitu? Rupanya,
Dolly barusaja mendapatkan kekasih baru pasca kematian suaminya. Kekasih itu,
adalah seorang pengacara bernama Herman Shapiro.
Tapi, anggap saja ini takdir
atau sebuah fenomena deja vu yang
luar biasa. Seperti mendiang Fred, Shapiro ini adalah seorang yang sibuk dan
jarang menghabiskan waktu dengan Dolly.
Dari sudut pandang Otto,
admin bahkan tidak mengerti kenapa dia terima-terima saja menjalani hubungan
aneh seperti ini. Bahkan, hubungan segitiga aneh ini, pada suatu ketika malah
ditambah sisinya oleh Dolly menjadi hubungan segi empat.
Seorang pria bernama Roy
Klumb, masuk dan sembunyi-sembunyi mulai menjalin hubungan dengan Dolly.
Awalnya, Dolly hanya
memanfaatkan Klumb untuk membuang senjata pembunuh yang digunakan Otto untuk
membunuh Fred. Dan Klumb, menyelesaikan tugasnya itu dengan sempurna saat dia
kemudian melempar pistol itu ke lubang tar.
Sayangnya, Dolly nampaknya
hanya menaruh ketertarikan sesaat kepada Roy Klumb. Itulah kenapa tatkala Dolly
memutus hubungan mereka dan membuat Klumb tidak terima, pria itu langsung
melaporkan Dolly ke polisi.
Klumb mengaku di depan meja
polisi bahwa dia sempat disuruh Dolly Oesterriech menyingkirkan sebuah pistol. Hal
itulah, yang kemudian membuat kepolisian kembali menyelidiki keterlibatan Dolly
atas pembunuhan suaminya.
Setelah mencocokan pengakuan
Klumb dan adanya kejanggalan di TKP (rumah Dolly yang ditinggalkan di Los Angeles),
Surat perintah penangkapan pun dikeluarkan.
Kebenaran Terungkap
Tatkala Dolly ditahan dan
menunggu sidang di penjara, dia sempat meminta kepada pacarnya, Shapiro untuk
mengirimkan persediaan makanan kepada Otto yang tinggal diatas loteng.
Dolly bilang kepada pacarnya
itu bahwa Otto adalah kerabat jauh yang menumpang dan merupakan seorang
gelandangan. Shapiro tentu saja merasa aneh pada awalnya. Namun dia tetap
melakukan permintaan Dolly dengan harapan nanti segala sesuatunya akan
dijelaskan oleh “sang penghuni loteng” tersebut.
Saat Otto dan Shapiro
bertemu. Otto nampakanya sudah lelah dan memutuskan untuk menceritakan siapa
dia sebenarnya. Shapiro yang mendengar pengakuan Otto mulai emosi dan mengusir
Otto sebelum menyuruhnya untuk tidak pernah kembali lagi.
Terlepas dari hal yang
diketahuinya, Shapiro kembali ke Dolly dan tetap membantu perempuan itu bebas
dengan jaminan. Pengacara itu, bahkan membela Dolly dalam kasusnya hingga semua
tuduhan terhadap Dolly Oesterreich pada akhirnya dibatalkan.
Setelah Dolly bebas, Shapiro
dan Dolly kemudian menjalin hubungan selama tujuh tahun. Hubungan yang kemudian
harus retak dan membuat mereka berpisah.
Pasca berpisah, Shapiro
langsung memberitahu polisi atas apa yang dia kumpulkan tentang kejahatan
terhadap Fred Oesterreich. Surat perintah (lagi-lagi) dikeluarkan untuk Dolly
dan kali ini untuk Otto Sanhuber juga.
Dalam persidangan, Juri
memutuskan Otto Sanhuber bersalah atas pembunuhan Fred Oesterreich. Dia sempat
bersaksi bahwa dia diperbudak oleh Dolly, namun hal itu tidak mengubah
pandangan Hakim dan tetap memutuskan bahwa dia bersalah.
Dolly sendiri, diadili atas
tuduhan konspirasi.
Hmm..
Tambahan
: Ada
informasi tambahan yang admin dapat atas hasil persidangan Otto dan Dolly.
Rupanya karena status dalam undang-undang pembatasan pembunuhan sudah jatuh
tempo, Otto pada akhirnya dibebaskan (gak paham dah maksudnya gimana). Dolly
juga dinyatakan bebas karena juri yang menanganinya terlibat konspirasi dan
setiap keputusannya dinyatakan tidak valid.
Baca
Juga :
- Kisah Aron Ralston dan Tragedi yang mendasari Film “127 Hours”
- Kasus menghilangnya Michael Rockefeller dalam Ekspedisi Papua
- Soap Maker Of Corregio, Wanita pembunuh gila dari Italia
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Ada kutipan bijak yg gue pernah denger dulu soal "Bahaya Rahasia" kaya rahasia ini. Tapi gue lupa bunyinya gimana.
ReplyDeleteBtw, gue heran dah sama Otto itu. Cinta itu buta iya tapi kok ya mau disuruh jadi ansos gitu tanpa status jelas? Bertahun tahun lagi. Trus masih ga nikah walaupun penghalang nya udah hilang juga menurut gue aneh.
orang kalau udah bucin mah emang aneh. admin juga heran
DeleteKayaknya sih anak 17 masih labil kan, di tambah dpt tempat tidur gratis, makan gratis, hmmm gratis. dan mungkin dapet komisi jajan juga. Jadi pikirnya udah zona enak banget
ReplyDelete