"Saat
Pertama Kali aku melihat ke mata mereka. Warnanya hitam pekat. Tidak ada pupil.
Tidak ada iris."
Kata-kata itu datang dari seorang jurnalis Amerika bernama Brian Bethel. Pada 16 Januari 1998, Bethel memposting sebuah Thread, menggambarkan pertemuannya dengan sepasang anak menyeramkan yang memiliki mata hitam pekat.
Sejak itu, lusinan orang mengaku
pernah melihat anak-anak yang memiliki ciri serupa. Hal itulah yang mendasari
munculnya cerita-cerita tentang Black
Eyed Children (Anak-Anak Bermata Hitam)
Brian
Bethel dan Black Eyed Children
Itu terjadi pada malam yang
hangat di tahun 1996. Kala itu Bethel perlu membayar tagihan internetnya, jadi
dia menulis cek di mobilnya.
Saat dia melakukan
kegiatannya, dia mendengar ketukan dari samping kaca mobilnya. Dia menoleh
untuk melihat dua anak laki-laki,
berusia antara sembilan hingga 12 tahun dan mengenakan jaket hoodie. Mereka nampak berdiri di luar
mobilnya.
Awalnya Bethel mengira
mereka adalah pengemis dan langsung mengusir mereka, mengatakan kalau tidak
punya uang receh. Namun mereka segera menggeleng dan menjelaskan maksud mereka.
Salah satu anak laki-laki
berbicara dan mengatakan bahwa mereka ingin meminta tumpangan kepada Betel.
Mereka ingin menonton film, tetapi uang mereka tidak cukup untuk naik bus
maupun taksi.
Bethel sebenarnya sempat
mempertimbangkannya namun saat dia melirik kaca spionnya, dia langsung membeku
takut.
Posisi anak itu memang
sedang mengenakan Hoodie, dan Bethel tidak bisa sepenuhnya melihat wajahnya.
Namun refleksi dari kaca spionnya memperlihatkan kepada Bethel hal yang
menyeramkan.
Itu adalah mata hitam pekat.
Bethel yang melihat itu mulai
mematung, Detik itu pula, dia tanpa sadar mulai perlahan hendak membukakan
pintu mobil untuk anak-anak itu. Bethel ingat bagaimana dia tidak mampu
mengendalikan tubuhnya dan tanpa sadar hanya mengiyakan setiap perkataan si
anak asing tersebut.
Dia ingat setiap detiknya,
bahkan sampai dirinya benar-benar dikuasai rasa takut. Meskipun begitu, dia tidak bisa melakukan apapun.
Hampir saja dia benar-benar
mempersilahkan kedua anak itu masuk ke mobilnya, sebelum dia kembali memegang
kendali atas tubuhnya.
Tanpa pikir panjang lagi,
dia pun langsung pergi dari situ. Meninggalkan kedua anak aneh itu dan tidak
pernah menoleh lagi.
Siapa
itu Black Eyed Children?
Semenjak Bethel mengutarakan
kisahnya, banyak orang yang bermunculan dan melaporkan kejadian serupa mereka.
Mereka terkadang bertemu dengan BEK (sebutan lokal untuk anak anak itu, BEK /
Black Eyed Kid) di jalan-jalan sepi dimana mereka meminta tumpangan. Atau
terkadang rumah orang-orang akan diketuk di malam hari dan tatkala di cek, ada
beberapa anak tak dikenal yang berdiri di beranda mereka.
Kejadian ini sering terjadi
di Amerika dan tidak sedikit orang yang mengaku pernah bertemu dengan para Black Eyed Kid. Bahkan beberapa tempat
di Eropa pun, sempat memberitakan penampakan mereka.
Darimana mereka berasal,
tidak ada yang tau, yang jelas, cerita orang-orang yang pernah bertemu dengan Black Eyed Kid, selalu mengasosiasikan
pertemuan mereka dengan Hipnotis.
Orang bilang, tatapan dari Black Eyed Kid, dapat mempengaruhi
pikiran dan membuat setiap orang melakukan apapun yang diperintahkan mereka.
Bahkan jika itu adalah bunuh diri.
Teori
tentang Black Eyed Children
Beberapa teori sempat
bermunculan di internet dalam upaya menjelaskan sosok identitas Black Eyed Children.
Hantu, ada
yang mengatakan bahwa mereka sebenarnya tidak memiliki fisik dan tidak lebih
dari penampakan biasa.
Shapeshifter, Teori
lain mengatakan bahwa mereka adalah iblis yang menyamar, namun karena
penyamaran mereka tidak sempurna, mereka gagal menyamarkan mata mereka agar
mirip seperti manusia
Unknown
Race, Ada juga yang bilang bahwa mereka adalah ras asing yang
bersembunyi diantara manusia. Mereka dikatakan tidak bisa menua. Hal itu
diyakini sebagai alasan bahwa orang-orang bermata hitam yang terlihat selalu
berupa anak kecil.
Internet
Hoax, dan yap teori terakhir adalah bahwa mereka tidak nyata. Black Eyed Children hanyalah bualan
semata. Sebuah cerita yang didasari dari ‘salah lihat’ dan berubah menjadi Hoax karena ceritanya ditambah-tambahi.
In
The End..
Keberadaan mereka tentu saja
tidak bisa dibuktikan. Mengingat cerita-cerita mereka memang hanya berdasar
dari laporan orang-orang. Bahkan rekaman-rekaman video tentang bukti mereka
entah ada atau tidak, tidak ada yang tau.
Meskipun begitu, keberadaan
dari Black Eyed Children masih
dipercaya sebagian kalangan sebagai salah satu misteri tak terpecahkan.
End
Of Story.
Baca
Juga :
- Megalophobia, Rasa takut Yang berlebihan Terhadap benda-benda Besar
- Kasus Aneh Bridey Murphy dan Kebenaran Tentang Reinkarnasi
Tag : Penampakan Black Eyed Children, Kasus Black Eyed Children,
Black Eyed Children adalah. Foto Penampakan Black Eyed Children, Kasus
Penampakan Black Eyed Kid.
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Hmm. Ga menutup kemungkinan kalo yg dibilang orang itu benar. Tapi gue lebih suka seandainya ini beneran Hoax.
ReplyDeleteGambar terakhir ngeri coy kalo kejadian ke gue soalnya.
Di gambar terakhir, semisal yang dikunjungi adalah rumah Winchester, kira kira gimana ya? ..
DeletePlot twist banget wkwkwk.
DeleteHantunya bakal nyesel dunia akhirat salah pilih rumah.