Pada 12 November 1966, di Clendenin, Virginia Barat, sekelompok penggali kubur yang bekerja di sebuah kuburan melihat sesuatu yang aneh. Mereka menghentikan pekerjaan mereka sesaat ketika mereka menyadari sesuatu yang besar melayang di atas kepala mereka.
Itu adalah sosok besar yang
bergerak cepat dari pohon ke pohon. Penggali kubur kemudian menggambarkan sosok
ini sebagai "manusia coklat."
Ini adalah penampakan
pertama yang dilaporkan dari apa yang akan dikenal sebagai Mothman (atau manusia ngengat), makhluk
misterius yang kemudian akan menjadi berita menggemparkan di seluruh kota
karena datangnya laporan kasus secara terus menerus.
“Hey!
Aku melihatnya tadi malam! Dia besar, Hitam dan bersayap!”
The
Legend Of The Mothman Of Point Pleasant
Hanya tiga hari setelah
laporan awal para penggali kubur, di dekat Point Pleasant, Virginia Barat,
sepasang kekasih mengaku melihat makhluk bersayap setinggi sekitar enam atau
tujuh kaki berdiri di depan mobil mereka saat mereka parkir.
Saksi mata Roger Scarberry
dan Steve Mallett mengatakan kepada surat kabar lokal, The Point Pleasant Register, bahwa makhluk buas itu itu memiliki
mata merah tajam, lebar sayap 10 kaki, dan keinginan yang jelas untuk
menghindari lampu mobil yang terang.
Menurut para saksi, mereka
melihat makhluk ini mampu terbang dengan kecepatan luar biasa—mungkin secepat 100 mil per jam. Mereka juga
mengatakan bahwa makhluk buas itu sanagat lambat saat bergerak di tanah. Para
saksi itu bahkan mengaku mobil mereka sempat dikejar oleh makhluk terbang itu
sebelum pada akhirnya mereka berhasil lolos.
Tentu saja The Poin Pleasant Register awalnya tidak
mudah percaya begitu saja dengan cerita itu, mengingat bisa saja hal tersebut
adalah bualan belaka. Namun Scarberry bersikeras bahwa penampakan itu bukanlah
isapan jempol dari imajinasinya.
Dia meyakinkan surat kabar
itu, "Jika Aku yang melihatnya
sendiri, Aku tidak akan mengatakan apa-apa, tetapi ada empat dari kami yang
melihatnya." Dia menyinggung beberapa laporan kasus sebelum dia
tentang kemunculan Mothman. Yangmana memang sudah menjadi perbincangan hangat
di kota baru-baru itu.
Lebih
Banyak Penampakan Mothman Terjadi
Awalnya, wartawan skeptis. Mereka
menggambarkan penampakan Mothman sebagai sebuah cerita seram dikalangan
masyarakat saja. Tapi karena semakin banyak penampakan dilaporkan di daerah Point
Pleasant selama tahun-tahun berikutnya, legenda Mothman mulai terbentuk.
The
Gettysburg Times melaporkan delapan penampakan tambahan dalam
rentang waktu tiga hari setelah klaim pertama. Ini termasuk dua petugas pemadam
kebakaran, yang mengatakan mereka melihat "burung
yang sangat besar dengan mata merah bulat."
Newell Partridge, seorang
warga asli Virginia Barat, mengklaim bahwa ia melihat tampilan statis di layar
televisinya pada suatu malam, diikuti oleh suara misterius di luar rumahnya.
Dia pun mencoba mengecek keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi. (kasus ini juga menilbulkan kepercayaan
kalau Mothman memiliki frekwensi suara tertentu yang dapat mengacaukan
gelombang statis)
Menyorotkan senter ke arah
suara itu, Partridge konon menyaksikan dua mata merah yang menyerupai reflektor
sepeda melihat ke arahnya.
Seorang warga bernama
Partridge juga mengaku bahwa dia menengar anjingnya menggonggong keras diluar
rumah pada suatu malam, sebelum akhirnya menghilang.. Sampai hari ini, beberapa
masih percaya bahwa binatang buas yang menakutkan itu telah mengambil anjing
Partridge,
Penjelasan
Sederhana Untuk Mitos Mothman?
Robert L. Smith, seorang
profesor biologi satwa liar di West Virginia University, menolak anggapan bahwa
monster terbang tersebut benar-benar ada. Sebagai gantinya, dia menghubungkan
penampakan itu dengan bangau bukit pasir, yangmana memiliki tinggi
hampir setinggi manusia rata-rata dan memiliki daging merah cerah di sekitar
matanya.
Penjelasan ini menarik,
terutama mengingat sejumlah laporan awal yang menggambarkan bahwa Mothman itu terlihat
"Memiliki sayap seperti burung.”
Beberapa orang juga
berhipotesis bahwa makhluk itu sebenarnya adalah hewan yang bermutasi karena
paparan radiasi tertentu. Mempertimbangkan bahwa di daerah West Virginia
(tempat seringnya terlihat kemunculan Mothman) adalah daerah TNT—nama yang diberikan penduduk setempat untuk
serangkaian bunker yang pernah digunakan untuk membuat amunisi selama Perang
Dunia II.
Ada anggapan bahwa
bunker-bunker ini telah membocorkan bahan-bahan beracun ke dalam habitat hewan
disekitar, yang mungkin mempengaruhi hewan-hewan tersebut secara genetik.
Teori lain ada yang menjelaskan
bahwa Mothman diciptakan oleh orang iseng yang menggunakan bunker-bunker di
West Virginia untuk bersembunyi. Sebuah kostum sengaja dibuat untuk
menakut-nakuti warga saja. (Namun teori
ini dibantah oleh warga West Virginia sendiri karena penampakan Mothman terus
terjadi bahkan sampai berbulan-bulan lamanya. Kalau orang iseng, iseng nya
kelewatan nge prank sampe berbulan-bulan njir).
Dan kemudian ada penjelasan
paranormal, kumpulan teori rumit yang menyatukan alien, UFO, dan prakognisi.
Teori-teori ini menggambarkan Mothman sebagai pertanda malapetaka atau, lebih
mengerikan, penyebab malapetaka.
Percaya atau tidak.
Malapetaka benar-benar terjadi setelahnya.
Runtuhnya
Silver Bridge
Pada tanggal 15 Desember
1967, lebih dari setahun setelah penampakan Mothman pertama Sebuah jembatan
yang menghubungkan Point Pleasant, Virginia Barat, ke Gallipolis, Ohio anjlok.
Menjatuhkan segenap mobil dan pejalan kaki yang ada di atasnya jatuh.
Mengakibatkan 46 orang tewas.
Setelah penampakan Mothman,
runtuhnya jembatan adalah hal mengerikan dan aneh yang dialami Point Pleasant dalam
waktu satu tahun. Jadi tidak butuh waktu lama bagi beberapa orang untuk
menghubungkan keduanya.
Pada tahun 1975, penulis
John Keel menggabungkan penampakan Mothman dan bencana runtuhnya jembatan menjadi
satu, saat dia membuat bukunya The
Mothman Prophecies. Dia juga memasukkan aktivitas UFO dan menegaskan
teorinya yang mengatakan bahwa Mothman adalah sosok dari dimensi lain.
Tak selang beberapa lama,
dan kota itu segera menjadi ikon di antara ahli teori konspirasi, ahli ufologi,
dan penggemar paranormal.
(Catatan
: Sebenarnya runtuhnya jembatan Silver Bridge ada penjelasan tekhnisnya. Beberapa
sumber yang admin baca, mengatakan kalau kecelakaan itu terjadi akibat
kesalahan engineering.dan Overload sehingga mengakibatkan struktur bangunan itu
roboh. Jadi kemungkinan Bahwa itu salah si Mothman adalah... well Maybe
yep.. just Maybe)
Festival
Mothman Di Point Pleasant
Cerita Mothman dikalangan
masyarakat nyatanya membuat West Virginia menjadi tempat yang cukup terkenal.
Memanfaatkan hal tersebut, pemerintah setempat pada akhirnya membuka Point
Pleasant menjadi destinasi wisata paranormal.
Penduduk setempat bahkan menggelar
festival Mothman tahunan di Point Pleasant sebagai upaya menarik wisatawan.
Dengan kata lain, cuan brooo.
Ketenaran Point Pleasant
sebagai rumah dari Mothman yang melegenda tidak berkurang dalam beberapa dekade
terakhir. Pada tahun 2002, sebuah film berdasarkan buku John Keel menghidupkan
kembali minat pada Mothman.
Dalam film Mothman Prophecies, Richard Gere
berperan sebagai reporter yang istrinya tampaknya telah melihat Mothman secara
langsung sesaat sebelum kematiannya. Dia kemudian menemukan dirinya secara
misterius di Point Pleasant beberapa tahun kemudian tanpa tahu bagaimana dia
sampai di sana.
Saat beberapa penduduk
setempat mengalami firasat tentang bencana yang akan datang, ada pembicaraan
tentang kunjungan dari sosok misterius bernama Mothman. Film tersebut
mempopulerkan citra Mothman sebagai pertanda malapetaka.
Mothman
di era Modern
Adapun penampakan Mothman di
masa kini sebagian besar telah menurun sejak akhir 1960-an. Tapi seringkali, beberapa
cerita sempat muncul.
Pada tahun 2016, seorang
pria yang baru saja pindah ke Point Pleasant melihat makhluk misterius melompat
dari pohon ke pohon. Dia mengklaim kepada wartawan lokal bahwa dia tidak
mengetahui legenda lokal tentang Mothman—sampai dia diduga melihat makhluk itu
sendiri.
Terlepas dari penampakan ini
nyata atau tidak, Mothman masih dapat dilihat di Point Pleasant hari ini dalam
bentuk museum sejarah, dan juga dalam bentuk patung berlapis krom setinggi 12
kaki, lengkap dengan sayap baja besar dan batu rubi untuk mata merahnya.
Sampai hari ini, festival
memperingati keberadaan Mothman juga masih berlangsung setiap tahun—perayaan
menyenangkan yang menarik penduduk lokal dan turis. Digelar setiap bulan
September, perayaan ini merayakan salah satu legenda lokal paling aneh di
Amerika yang masih membuat orang menggaruk-garuk kepala hingga hari ini
Pertanyaan tentu saja akan
terus diajukan.
Apakah Sosok Mothman itu
nyata?
Baca
Juga :
Pastor
Riesinger dan pengusiran setan Anna Ecklund
Kisah
dari Rumah No.50, Berkley Square, London
Kebenaran
dibalik Russian Sleep Experiment
Tag : Mitos Mothman, Kasus Mothman, Kisah nyata Mothman, Legenda
Mothman
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Gue setuju sama teori bangau bukit pasir.
ReplyDeleteBung saya ada saran di pakai tidak apa2, tidak juga tidak masalah. kalau kasus2 misteri seperti ini di kasih data2 dan juga analisa untuk membedah kasusnya mungkin lebih menarik dan enak di baca. sekian
ReplyDelete