From theholders.org
Translated by Admin
Di Kota manapun, Di negara manapun, pergilah ke institusi
mental atau rumah penampungan yang bisa kau datangi. Di Meja resepsionis,
katakan kalau kau mau bertemu dengan orang yang disebut “Sang Penguasa Cermin” [The Holder Of Mirror]
Pegawai itu akan menatapmu dengan aneh, seolah kau
berbicara dalam bahasa lain. Bertanyalah lagi, sampai dia akhirnya mengerti,
dan kau akan diarahkan ke suatu tempat
Kau akan dibawa ke sebuah pintu besi sederhana.
Pegawai yang menuntunmu akan membukakan pintu itu dan mengisyaratkanmu untuk
masuk. Pegawai akan tetap di belakangmu. Namun dia hanya akan diam. Kemudian
dalam diam itu, kau akan menyadari kalau dia akan menutup pintunya dari luar.
Setelah pintu tertutup, cahaya akan perlahan-lahan
menyinari ruangan. Cahaya itu tidak terang dan tidak diketahui sumbernya, namun
cukup bagimu untuk membantu melihat sekeliling.
Sekarang, kau berdiri di sebuah ruangan yang dipenuhi
cermin seperti di pasar malam. Sayangnya, cermin itu aneh. Pasalnya
cermin-cermin itu tidak merefleksikan tubuhmu sama sekali. Alih-alih, cermin
itu akan memperlihatkan wajah-wajah orang yang tidak kau kenali. Belasan,
puluhan mungkin bahkan ratusan.
Kuberitahu kalau orang-orang yang kau lihat adalah
para pencari (Seekers) yang datang
sebelum dirimu dan gagal. Mereka terlihat normal pada awalnya, namun seiring
kau berjalan mencari jalan, kau akan menyadari kondisi bayangan-bayangan itu
menjadi mengerikan. Pantulan di cermin akan memperlihatkan bagaimana mereka
mati saat mereka gagal dalam pencarian Obyek di tempat ini.
Kau tidak harus memperdulikan mereka. Susuri saja
jalan dan lanjutkan pencarianmu.
Jika cahaya yang menerangi ruangan mulai meredup,
tutuplah matamu rapat-rapat dan katakan dengan tegas, tanpa rasa takut, “Orang-orang yang kau cari sudah tiada.”
Jika cahaya itu kembali, kau beruntung, pasalnya
makhluk yang bersembunyi dibalik cermin memutuskan untuk meninggalkanmu
sendiri. Jika ruangannya menjadi gelap, jangan lari. Tidak ada gunanya
melarikan diri, pasalnya semuanya sudah terlambat.
Di ujung lorong yang sangat panjang tersebut, kau akan
menemukan pintu yang lain, dengan cahaya remang yang tersinar dari sela-sela
pintu. Ketuk pintu itu, dan kau boleh masuk. Di tengah-tengah ruangan segi
delapan tersebut berdirilah sesosok figur. Figur itu hanya berbentuk siluet dan
kau tidak akan mampu melihat wajahnya.
Ia akan mengabaikanmu, sampai kau bertanya satu
pertanyaan padanya, “Keberadaan para
Holder menggambarkan apa?”
Menanyakan pertanyaan lain, dan ia melemparimu dengan
ribuan jarum yang tersembunyi dari tubuhnya. Dia juga akan mengutukmu dengan
kutukan yang membuatmu tidak bisa meninggalkan tempat ini. Setelah itu, dia
akan memaksamu menemaninya dalam sebuah kesengsaraan yang penuh siksaan dan
kengerian
Jika kau menanyakan padanya pertanyaan yang benar, maka
ia akan menjawabmu. Jawabannya akan menjadi cerita yang akan membuatmu
menggigil hingga ke tulang dan mengubah hatimu menjadi batu. Ia akan
memberitahumu apa itu SANG HOLDER,
mengapa mereka ada, dan apa yang akan terjadi.
Setelah ia mengatakan seluruh ceritanya padamu, dia
kemudian akan mendekatimu dan mengungkapkan siapa dirinya.
Kau akan melihat dirimu sendiri, namun mata dari
tiruanmu itu akan memiliki cermin perak yang bersinar di rongga matanya. Seraya
kau menyaksikan, tak bisa bergerak dalam ketakutan, tiruanmu itu akan
mencongkel keluar salah satu cerminnya, Kau akan menyaksikan setiap detiknya
dengan sangat jelas sampai kau mungkin akan mual saat melihat darahnya menetes.
Kemudian dia akan memberikan kepadamu beling penuh darah itu sebelum akhirnya
dia menghilang dan kau boleh pergi.
Cermin berdarah ini adalah objek ke-46 dari
538.
Jangan tergoda untuk membersihkan Darah dari permukaan cermin tersebut, atau ajalmu akan jadi sebuah mimpi buruk bahkan melebihi Kengerian Neraka.
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "Chapter 46 : Holder Of Mirror"
Post a Comment