From theholders.org
Translated by Admin
Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke Rumah Sakit yang bisa kau datangi. Saat
kau ada di meja resepsionis, bilanglah kepada pegawai kalau kau ingin mengunjungi
seseorang yang bernama “Si Penguasa Kebencian” [The
Holder Of Hate]
Si Pegawai akan menjabat tanganmu keras, menatap lurus
ke matamu dan berkata “Lama sekali kau
datangnya.”
Kemudian, Ia akan memberikanmu kunci kamar nomor 532
dan menyuruhmu untuk pergi ke lorong sebelah kiri. Saat kau berjalan di lorong
kau akan mendengar suara tawa yang menggila. Jika suara itu berhenti,
berteriaklah “Aku tidak takut padamu!”
Jika suara itu tidak berbunyi lagi, larilah secepat
yang kau bisa (ke ruangan 532). Bila suara itu berlanjut, tetaplah berjalan.
Berhentilah saat kau mencapai ruangan 532. Pintu ruangan itu akan penuh dengan
goresan, bacokan, dan segala macam bekas bakaran.
Pintu yang buruk itu akan memiliki panel kaca di
tengahnya. Panel itu akan sangat mulus dan tanpa goresan. Sangat berbeda dengan
pintu.
Yang harus kau lakukan adalah mengintip dari panel
itu, semisal kau melihat sosok yang berdiri membelakangimu di dalam ruangan.
Mundurlah perlahan dan jangan membuat suara. Itu adalah pertanda buruk dan kau
lebih baik pergi untuk melakukan pencarian di lain hari.
Jika ruangannya kosong, buka pintu dan masuklah.
Cahaya kemerahan akan bersinar melalui satu-satunya jendela di ruangan
tersebut. Namun jangan sekaipun kau melongok keluar jendela. Sumber cahaya itu
akan membuat matamu berdarah sebelum pada akhirnya meletus tanpa sisa.
Ruangan itu kecil, di temboknya akan berlumuran darah
dan sosok kecil berjubah merah akan duduk di tengah-tengah. Ia akan merespon
hanya pada satu pertanyaan : “Mengapa
mereka penuh kebencian?”
Sosok berjubah itu akan berdiri dan menyingkap
Jubahnya. Memperlihatkan perawakan mengerikan yang ditutupinya.
Kemudian dia akan menjawab pertanyaanmu dengan detail
yang menakutkan. Dia akan bercerita dengan nada tegas. Setelah ceritanya
berakhir, nada tegas itu akan berubah menjadi rengekan pilu. Seakan
menceritakan hal barusan padamu sudah sepenuhnya melepas beban di pundaknya.
Kemudian, sosok itu akan merangkak ke sudut ruangan
dan berdiam tanpa suara. Tidak ada hal lagi yang bisa kau lakukan padannya
karena dia nampaknya sudah sepenuhnya mengabaikan keberadaanmu.
Lalu, diantara heningnya suasana, kau akan mulai
mendengar jeritan yang aneh dan tidak wajar. Dari luar pintu, akan ada
kerumunan orang yang akan mendatangi ruangan yang kau masuki. Mereka akan membawa
kematian ataupun hal yang lebih buruk kepadamu jika kau tidak segera kabur.
Mereka akan semakin dekat dalam hitungan detik.
Satu-satunya harapanmu adalah memakai jubah yang dilepas oleh sosok tadi dan
lompat keluar jendela. Usahakan sebisa mungkin agar tubuhmu sepenuhnya
tertutupi agar kau tidak tersinari cahaya merah yang ada di luar jendela.
Jika semuanya lancar, kau akan terbangun di halaman
rumah sakit di hari berikutnya, memakai selembar jubah yang kau dapat dari
pencarianmu.
Jubah itu
adalah objek ke-23 dari 538.
Benda itu akan menyembunyikanmu dari kebencian mereka.
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "Chapter 23 : Holder Of Hate"
Post a Comment