Saat kau lolos dari Kematian Sebanyak 7 kali

"Kamu bisa melihatnya dengan dua cara. Antara ku adalah orang yang paling tidak beruntung di dunia, atau yang paling beruntung. Aku lebih suka mempercayai yang terakhir."
–Frane Selak

Seorang lelaki bernama Frane Selak bercerita bahwa dia sudah lolos dari kematian sebanyak tujuh kali. Pertanyannya adalah, apa yang terjadi? Dan apakah ceritanya itu nyata?

Pengalaman pertamanya menghadapi tragedi bermula pada tahun 1962 tatkala dia sedang berpergian dengan kereta di musim digin tahun 1962. Dimana kereta yang dia tumpangi anjlok dan tergelincir ke danau beku. Orang ini berhasil selamat meskipun banyak diantara para penumpang lain meninggal dalam kejadian itu.

Awalnya tentu tragedi traumatic seperti itu akan meninggalkan sebuah ingatan buruk yang mungkin bisa bertahan selamanya. Sayangnya, bagi Selak, itu adalah ‘perkenalannya’ dengan kematian yang akan akrab dengannya selama beberapa tahun kedepan.

Frane Selak Vs Death

Tahun itu adalah tahun 1963. Seorang pria Kroasia berusia 32 tahun baru saja menerima kabar bahwa ibunya sakit. Membulatkan tekad, dia pun membooking, penerbangan dari Zagreb (ibukota Kroasia) ke Rijeka untuk menjenguk ibunya. Melupakan segala fakta bahwa dirinya belum pernah naik pesawat sebelumnya.

Penerbangan paling awal yang tersedia sudah penuh, namun (entah dengan rayuan apa) Selak berhasil membujuk maskapai penerbangan untuk membiarkannya duduk di bagian belakang pesawat bersama pramugari.

Selak ingat bahwa pengalaman pertamanya dengan perjalanan udara itu berjalan lancar tanpa hambatan. Sayangnya tak lama sebelum mendarat, hal yang tak terpikirkan terjadi : di tengah udara, mesin pesawat tiba-tiba mati dan pesawat itu menukik tajam. Ditengah para penumpang yang panik, Selak juga ikut panik. Semakin panik lagi ketika pilot mulai mengumumkan tanda darurat.

Tatkala orang-orang itu berpikir bahwa keadaan yang terjadi tidak bisa bertambah buruk, mereka salah besar. Pasalnya pintu belakang pesawat tiba-tiba terbuka dan mengakibatkan sedotan luar biasa yang menarik pramugari keluar pesawat. Oke ini gawat! Selak tau posisinya dan dia barusaja melihat pramugari yang ada didekatnya hilang dan terbang bebas keluar pesawat. Yang pria ini bisa lakukan selanjutnya tentu saja hanya berpegangan. Sayangnya, takdir berkata lain tatkala sabuk pengaman miliknya tidak mau bekerja sama dan membuatnya ikut terlempar keluar pesawat.

Pesawat itu jatuh dan meledak. Meninggalkan entah berapa orang yang mati dan entah berapa orang pula yang (dengan ajaib) selamat. Sedangkan Selak, dia sibuk dengan urusannya sendiri, yang mana dia harus melawan gravitasi dan berdoa semoga dia diterima di sisi Tuhan sesaat setelah tubuhnya menghantam tanah. Namun, harapannya untuk mati itu tidak terjadi, pasalnya dia jatuh di tumpukan jerami besar di salah satu peternakan dan membuatnya selamat sehat wal’afiat. Meninggalkan satu kalimat yang maknanya kurang lebih adalah : WHAT THE FU—Ehem.

Selak 7 – Death 0

Kejadian diatas hanyalah satu (atau dua) cerita saja yang dialami Frane Selak dalam menantang kematian. Dengan kisah yang diceritakan sebanyak 7 kali, hal ini berarti menyisakan 5 cerita lagi tentang pengalaman hampir mati orang gendeng ini.

Pada tahun 1966, ia berada di sebuah bus yang tergelincir ke dalam sungai. Meninggalkan empat orang meninggal tatkala ia memutuskan untuk berenang ke tepi sungaidan menyelamatkan diri. Dalam insiden ini, dia hanya menderita luka dan memar kecil.

Pada tahun 1970 dan 1973, Selak dilaporkan selamat dari dua kecelakaan serupa di mana mobilnya secara spontan terbakar ketika ia mengendarainya dan kemudian meledak sesaat sebelum ia berhasil melarikan diri ke tempat yang aman.

Pasca kejadian-kejadian itu, Hidup Selak aman, setidaknya sampai 22 tahun kemudian. Pada tahun 1995 dia selamat dari kecelakaan yang lain. Di ditabrak bus tatkala dia sedang berjalan di Zagreb.

Tahun berikutnya, Tatkala ia mengemudi di pegunungan Kroasia, sebuah truk yang melaju kencang menyebabkannya jatuh tebing setinggi 300 kaki. Namun lagi-lagi ia selamat karena ia berhasil melompat keluar pada detik terakhir dan berpegang kepada cabang pohon yang tumbuh di dataran kecil tebing.

Karena 7 kejadian tersebut, Selak bahkan sering dianggap “Pembawa Sial” oleh orang-orang terdekatnya. Mereka bahkan menolak untuk berada satu kendaraan bersama dirinya atau bahkan tidak mau menjenguknya lagi. Yah, tentu saja berada di dekat orang yang menjalani hidup layaknya live action Final Destination adalah hal yang terlalu berani.

Kompensasi Tuhan kepada Selak

Kita tau bahwa membaca cerita diatas mungkin akan membuat kita berpikir bahwa Selak adalah orang paling sial di dunia. Sayangnya, mari kuceritakan satu kisah lagi dari Selak.

Pada tahun 2003, di umurnya yang ke 73, selak pergi ke minimarket untuk membeli bahan makanan. Karena dia masih punya kembalian cukup banyak, dia pun memutuskan untuk membeli lotre. Lotre pertama yang pernah dia beli (mungkin sepanjang hidupnya).

Dengan motivasi Iseng karena ingin meghabiskan kembalian, tak disangka lotre yang dia beli adalah lotre pemenang. Tidak, yang dimaksud bukanlah lotre pemenang yang berisi 1 atau 2 angka yang bernilai 100-500 Dollar. Lotre itu adalah Jackpot. Jackpot senilai 960.00 US Dollar (Kalau ke rupiah kurs saat ini, sekitar 50 miliar).

Sebuah hadiah yang benar-benar menghina Ren Xiaofeng, Manajer Bank Perampok asal China yang terkenal dengan “Rencana Lotre” nya yang legendaris.

Hari ini, Frane Selak masih hidup. Menyisahkan sebuah plot twist akhir atas cerita-ceritanya. Cerita bahwa orang yang berkenalan dengan maut sebanyak 7 kali nyatanya masih bernafas di usianya yang ke 90 tahun.

(Frane Selak)

Baca Juga :

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

Saat kau lolos dari Kematian Sebanyak 7 kali

0 Response to "Saat kau lolos dari Kematian Sebanyak 7 kali"

Post a Comment