Kasus Kedatangan Pria dari Taured

Pernahkah kau, disuatu pagi tiba di sebuah bandara di negara lain. Trus tiba-tiba orang yang mengecek passportmu kebingungan dan menatapmu. Dia bertanya padamu dengan nada pelan

“Asal kamu darimana?” Trus kamu menjawab  “Indonesia.” Seperti yang tertulis di passportmu.

Sayangnya, dia hanya menatapmu dan memanggil security. Kau tentu saja berontak. Dalam kebingungan, kau bertanya “apa salahku?” kemudian dia menjawab “Indonesia negara mana? Tidak ada negara indonesia di bumi.”

Percaya atau tidak, kasus seperti itu pernah terjadi

The Man from Taured (kadang-kadang dikenal sebagai Taured Mystery atau the Man without a Country) adalah kisah tentang seorang pria yang tiba di bandara Jepang dari negara bernama Taured. Banyak orang mengklaim kisah ini benar, dan hal tersebut pernah dimuat di beberapa media barat.

Kisah Pria dari Taured

Oke, mari kita telaah dulu negara bernama Taured. Tanya kepada ahli geografis dan ahli sejarah manapun di setiap negara dan setiap benua. Tanyai mereka dengan pertanyaan sederhana “Apakah anda tau letak negara Taured?” pasti jawabannya tidak. Pasalnya tidak ada negara taured di peta bumi jenis manapun. Bahkan dalam sejarah peradaban dan kekuasaan yang runtuh (Seperti Ottoman, Kekaisaran Roma, Bahkan Majapahit), tidak pernah disebutkan dalam sejarah bahwa pernah ada sebuah negara bernama Taured.

Namun, ada sebuah cerita yang terjadi pada bulan Juli 1954 di jepang. Pada hari itu, seorang pria diceritakan telah tiba di Bandara Haneda (yang juga dikenal sebagai Bandara Internasional Tokyo). Dilihat dari segi manapun, pria itu pastinya adalah turis.

Pria itu digambarkan sebagai orang ber-ras Kaukasia dan memiliki janggut (kemungkinan brewok). Dia fasih berbahasa Inggris dan Jepang, namun logat Prancisnya menandakan bahwa bahasa utama yang dia gunakan adalah bahasa Prancis. Sampai detik ini, tidak ada yang mencurigakan dari pria tersebut.

Pria itu kemudian mengantri untuk diperiksa identitasnya. Tatkala dia sudah berada di depan petugas imigrasi, dia melakukan prosedural menyerahkan passport dan memberikan detail identitas. Disinilah saat keadaan berubah aneh, setidaknya bagi petugas imigrasi yang bertugas.

Turis itu sangat normal. Bahkan dokumen-dokumen miliknya terlihat sangat otentik dan asli. Orang itu pastinya akan diperbolehkan lewat apabila petugas imigrasi tersebut bisa mendata asal negara turis ini.

Jika di masa kini, kejadian kala itu pasti akan digambarkan dengan seorang petugas imigrasi yang sedang mencoba menginput data ke komputer. Sayangnya, sekeras dan seteliti apapun dia mencari, dia tidak akan pernah bisa menemukan nama “Taured” dari daftar negara.

Hah? Taured? Dimana itu?

Memastikan dengan cara bertanya kepada petugas imigrasi yang lain dan mengecek di database lain pula. Petugas imigrasi itu langsung yakin kalau tidak ada negara bernama Taured. Dia pun lantas memanggil security dan menyuruh mereka menangkap turis tersebut.

Turis itu tentu saja sangat kebingungan. Apa yang terjadi? Kenapa dia ditangkap? Sayangnya, penjelasan darinya harus dia jelaskan di ruang interogasi.

Interogasi

Tatkala diinterogasi, pria tersebut berusaha meyakinkan petugas imigrasi bahwa Taured memang ada. Menurut peta (yang pria itu ketahui), Taured terletak antara Prancis dan Spanyol, dan pada saat itu telah ada selama 1000 tahun.

Ketika diberikan secarik peta untuk menunjukan letak negaranya, pria itu menunjuk ke daerah yang diduduki oleh Kerajaan Andorra. Dia tentu bingung mengapa negaranya disebut Andorra di peta. Hal selanjutnya adalah adu kolot antara perwira polisi jepang dengan orang itu tentang eksistensi negara bernama Taured.

Penahanan

Karena tidak bisa memberikan sebuah penjelasan yang masuk akal, akhirnya pria itu ditahan oleh polisi. Mereka curiga bahwa dia mungkin adalah penjahat. Singkat cerita, para polisi pun membawanya ke hotel terdekat malam itu sementara mereka melakukan penyelidikan. Untuk memastikan bahwa pria itu tidak melarikan diri pada malam hari, dua penjaga ditempatkan di luar kamarnya.

Sayangnya, kedua penjaga itu kecolongan.

Keesokan paginya, ketika para polisi kembali ke kamar pria itu, mereka menyadari bahwa pria itu telah menghilang. Menghilang yang dimaksud adalah secara aneh, pasalnya tidak ada tanda-tanda yang mengindikasikan bahwa pria itu kabur (baik dari jendela ataupin menerobos para polisi yang menjagga di depan kamarnya)

Selain itu, lebih aneh lagi karena semua dokumen pribadinya (yang dapat berfungsi sebagai bukti untuk keberadannya) rupanya juga hilang. Padahal dokumen itu ditahan oleh pihak kepolisian. What?!

Orang itu, seakan hilang ditelan bumi bersama dengan bukti keberadannya.

Teori

salah satu penjelasan yang paling populer adalah bahwa pria dari Taured (dengan entah bagaimana) adalah orang yang melewati dunia paralel. Dia berasal dari bumi namun bukan bumi yang kita kenal. Bumi yang dia tempati adalah bumi yang memiliki negara bernama Taured berdiri di tanah kerajaan Andora. Apabila diruntut dari kejadian dan kebingungan pria itu, kemungkinan pria itu juga tidak menyadari kalau dirinya sedang mengalami perjalanan ke dunia paralel.

Yah... Seorang lelaki dari dimensi lain.

Sayangnya, tidak pernah ada follow up tentang cerita ini. Jadi cerita itu memang berakhir saat pria itu menghilang dan benar-benar tidak bisa dilacak lagi. Tentu saja karena hal tersebut, muncul keraguan apakah kisah ini nyata atau palsu. Karena memang tidak pernah ada catatan atau bukti yang menyatakan bahwa kisah ini nyata (seperti yang admin bilang diatas, setiap bukti keberadaan orang itu raib)

Sampai sekarang, kejadian itu masih merupakan misteri.

Baca Juga :

• Kasus Tamam Shud, dan Misteri Pria dari Somerton
• Paradox Kucing Schrodinger dan Eksistensi dunia Paralel
• An Adventure, Buku tentang perjalanan menembus waktu

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

SHARE ARTIKELNYA BRO!