Di jepang, ada sebuah hutan yang sangat divaforitkan oleh
orang yang ingin bunuh diri. Hutan tersebut adalah Aokigahara. Sebuah hutan
yang terletak di sisi barat gunung Fuji, membentang jauh dari kota Kawaguchiko
sampai desa Narizawa.
Keberadaan hutan tersebut memang menuai banyak kontroversi.
Beberapa cerita yang bercampur antara mitos dan fakta menggenapi cerita seram
di hutan tersebut.
(Aokigahara.exe)
Berikut adalah beberapa fakta dari hutan aokigahara :
Tempat favorit ke dua untuk bunuh diri. Yang mana
korban rata-rata diperkirakan adalah 100 orang per-tahun. Tentu saja tempat
kedua berarti masih satu tingkat dibawah yang paling buruk. Pasalnya tempat pertama
adalah Golden Gate di California Amerika Serikat.
Digunakan untuk membuang orang tua, ubasute
adalah hal yang paling tabu di jepang. Hal tersebut merupakan arti dari kegiatan
“membuang” orang tua. Biasanya seorang anak yang sudah tidak mau merawat orang
tuanya yang sudah renta akan meninggalkan orang tua tersebut di hutan
Aokigahara. Membuang dalam keadaan Hidup karena mereka tidak mampu membunuh
orang tua mereka secara langsung. Meskipun begitu, orang-orang tua itu hanya
akan ditinggalkan dan dilupakan, sepenuhnya “bodo amat” atas apa yang akan
terjadi pada mereka di hutan tersebut.
Labirin alam paling membingungkan, Aokigahara
juga dikenal sebagai hutan labirin. Terlepas dari jalan setapak besar yang
rutenya jelas (dipetakan), ada juga jalan jalan bercabang kecil yang akan
menuntun ke jalan yang salah. Jalan-jalan setapak kecil itu kadang tidak
diketahui kearah mana. Sesekali kau mengikutinya, kau mungkin akan menemukan
jalan setapak yang lain. Atau yang lebih buruk, kau mungkin akan berakhir
melihat mayat orang dan tenda-tenda kosong yang ditinggalkan oleh orang bunuh
diri.
Museum orang mati, sayangnya terlepas dari segala macam kegiatan yang
menakutkan di hutan tersebut, Aokigahara juga masih merupakan obyek wisata
dimana turis-turis akan berkunjung dan menikmati keindahan alamnya. Bahkan
tidak jarang mereka akan menemui beberapa jasad manusia dan kertas-kertas
berisikan pesan terakhir di sepanjang ‘tur’ mereka. Yap, seperti museum, namun
untuk orang yang sudah mati.
Sebuah kesempatan bisnis untuk pemulung, memang tidak semua hal yang ada di Aokigahara
itu sedih dan pilu, ada beberapa
orang yang datang dengan hati riang gembira. Pasalnya terkadang sering
ditemukan beberapa pemulung yang melakukan ‘looting’
jasad-jasad yang sudah tidak bernyawa di Aokigahara. Bermodal kalimat harta
tidak dibawa mati, para pemulung itu mengambil sepatu, jaket dan barang-barang
berharga dari mayat-mayat tersebut untuk dijual.
Hutan tersebut sunyi dan sepi, Aokigahara sunyi dikarenakan
kepadatan pohon dan dedaunan membuat angin tidak sepenuhnya bisa masuk. Ada
juga yang bilang Aokigahara terlalu lebat sehingga jarang sekali binatang
terlihat berkeliaran, pasalnya dengan kelebatan hutan yang ada, membuat
binatang-binatang buas sulit membuat dan menemukan jalan.
(Gw gak ngerti apa tulisannya anjay)
...
Hal-hal diatas adalah faktanya. Tentu saja disamping itu ada
juga mitos yang berdar di masyarakat, Mitos tersebut adalah :
Mitos buruk, Terkadang, akan nampak sosok hantu (Yurei) memperlihatkan
diri dan mengajak turis atau wisatawan untuk bunuh diri. Sosok itu terkadang
juga menyesatkan orang, membuat orang-orang tersebut kehilangan arah dan
membuat mereka tidak bisa pulang. Ada beberapa catatan yang ‘katanya’ banyak
orang yang hilang dan tidak pernah ditemukan di Hutan Aokigahara.
Mitos baik, Hutan tersebut memiliki penjaga seorang roh petapa (Biksu)
yang terkadang menemui orang-orang yang hendak bunuh diri. Dia memberikan
semangat hidup kepada orang-orang tertentu dan menunjukkan jalan keluar yang
aman untuk keluar dari hutan Aokighara.
Semisal kau berada di hutan Aokigahara, jika nasibmu baik,
kau akan ditemukan oleh Roh biksu tersebut yang mana akan membantumu. Namun
jika nasibmu buruk, kau mungkin akan bertemu dengan Yurei dan saat itu pula kau
tidak akan pernah pulang.
Selebihnya, hal tersebut adalah misteri yang terpendam jauh
di Aokigahara.
Baca Juga :
- Flying Dutchman dan pelayaran tanpa akhir
- Misteri Kapal SS. Ourang Medan
- Tentara Terakota dan Seni kejayaan Abadi Kaisar
- Paradox Kucing Schrodinger dan dunia paralel
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "Museum Orang mati, Hutan Aokigahara"
Post a Comment