Kisah Red Riding Hood
atau Gadis Bertudung Merah apabila ditelusuri datang dari abad ke 17. Merupakan
salah satu jenis dongeng sastra klasik yang sering diceritakan. Adapun tulisan yang terkenal adalah tulsan dari
Charles Perraut, berjudul Little Red
Ridding Hood. Ada juga tulisan
terkenal lain dimuat dalam buku Grimm’s Fairy Tale (1812) yang ditulis Oleh
Jacob Ludwig Carl Grimm dan Willheim Carl Grimm, dalam salah satu chapternya,
berjudul The Red Cap.
Memang tulisan awalnya tidak seindah tulisan remake yang kita
ketahui sekarang. Malahan dongeng asli yang diceritakan sangat jauh berbeda
dari yang kita ketahui. Well, orang
eropa jaman dulu, nampaknya tau cara membuat anak-anak mereka ‘ketakutan’
setengah mati.
......
Gadis bertudung
merah, Ekspektasi VS Realita
Yah, untuk lebih pahamnya, Admin sudah menyediakan 2 versi cerita
Red Riding Hood dibawah. Silahkan dibandingkan. Yang atas adalah versi yang
kita ketahui, sedangkan yang bawah adalah versi yang asli.
EKSPEKTASI
Alkisah, seorang gadis bertudung merah pamit kepada ibunya
untuk mengantarkan makanan untuk si nenek yang tinggal di hutan. Dia membawa
keranjang berisi makanan dan sudah siap berangkat.
"Ingat, Hati-Hati dan jalan terus. Jangan berbicara dengan
orang asing! Hutan itu sangat berbahaya!"
Terlepas dari pesan Ibunya, si gadis bertudung merah malah
sibuk sendiri sepanjang perjalanan. Dia asyik bernyanyi, dan sesekali melihat bunga-bunga
di hutan. Saat dia sedang mengamati bunga, dia mendengar sebuah suara.
"Apa yang kamu lakukan disini gadis kecil?" Tanya suara
itu.
"Eh Err.. Aku mau mengantar makanan ke rumah nenek.”
Ujar si tudung merah
Awalnya dia pikir itu adalah suara seorang petani atau orang
melintas, namun betapa kagetnya saat dia melihat sosok serigala yang keluar
dari rerumputan. Dengan kaget, Gadis bertudung merah langsung ngacir dan mengambil langkah seribu
untuk kabur dari situ,
Disisi lain, serigala yang kala itu sedang kelaparan muncul
ide brilian. Karena dia tau seluk beluk hutan, dia pun mengambil jalan pintas
menuju rumah nenek Gadis Bertudung Merah. Sesampainya di rumah tersebut,
Serigala pun menggetuk pintu rumah nenek.
TOK TOK TOK!
"Masuk saja nak, aku sempat khawatir terjadi apa apa padamu."
Balas nenek yang mengira kalau yang datang adalah cucunya.
Sayangnya dia salah, saat dia melihat yang masuk adalah
serigala, dia sudah tidak punya kesempatan karena serigala itu langsung
melahapnya.
Singkat cerita, gadis bertudung merah datang beberapa menit
kemudian. Gadis itu mengetuk pintu. Tok Tok
Tok.
"Siapa itu ?" tanya serigala yang berusaha
menirukan suara si nenek.
"Ini aku Nek, Cucumu." Ujar Gadis bertudung merah
"Oh, sayangku! masuklah, nenek sudah menunggumu dari
tadi!" Ujar serigala.
Karena dia sudah dipersilahkan masuk, Gadis berkerudung merah
pun masuk ke dalam rumah neneknya. Saat ada di dalam, dia merasakan kalau ada
yang aneh dengan neneknya. Neneknya itu sedang berbaring di kasur dengan
suasana yang gelap.
"Nenek, Kenapa suaramu berat, apakah kau sedang sakit?"
Tanya gadis berkerudung merah.
"Ya, aku memang sedang tidak enak badan." Ujar si
Serigala.
Gadis bertudung merah menyadari hal yang lain. Siluet neneknya
itu memang sedikit aneh diantara gelapnya ruangan.
"Nek, Kok telingamu itu besar sekali ya?” tanya gadis
bertudung merah.
"Tentu saja agar bisa mendengar suaramu yang indah
dengan jelas cucuku!" Jawab Serigala.
Gadis bertudung merah memiringkan kepala.
"Tapi nenek, Kenapa matamu juga besar sekali?"
"Tentu saja supaya bisa melihatmu dengan baik sayang!"
Balas Serigala lagi. Dia menyeringai. Namun seringaian itu disadari oleh si
gadis bertudung merah. Dan saat itu pula, dia langsung tau kalau ada hal yang
tidak beres.
"L-Lalu, kenapa gigimu besar dan runcing?"
"Tentu saja untuk memakanmu!!!" Tanpa aba aba,
Serigala tersebut langsung menerjang gadis bertudung merah. Gadis bertudung
merah yang kaget langsung berlari keluar rumah. Dia berlari sambil berteriak.
“TOLONG! ADA SERIGALA BESAR!!” teriaknya.
Yang untungnya didengar oleh seroang pemburu yang memutuskan
untuk menolongnya.
“Dimana serigalanya?!” Tanya sang pemburu.
“Di rumah nenekku!”
Si pemburu itu pun langsung masuk ke dalam rumah dan menembak
sang serigala sampai mati.
Dor!
Tamat.
Catatan : Di
beberapa cerita, bahkan diceritakan saking besarnya serigala tersebut, si nenek
masih hidup dan saat dikeluarkan dari perut serigala dia tidak apa-apa karena kala
itu ditelan bulat-bulat. Yah, Happy ending.
Sayangnya, itu bukan cerita aslinya.
REALITA
Cerita ini masih beriksah tentang seorang gadis kecil
bertudung merah yang setiap hari pergi ke hutan demi mengantarkan makanan
kepada sang nenek tercinta. Kebetulan sang nenek memang tinggal di tengah
hutan.
Pada suatu hari yang random, rutinitas yang ia lakukan setiap
hari dengan hati riang itu berubah menjadi mimpi buruk yang penuh dengan
kengerian. Hal itu disebabkan oleh kemunculan seekor serigala besar yang
ternyata sudah mengetahui letak dari rumah nenek sang gadis bertudung merah.
Tanpa menunggu, serigala tersebut kemudian menuju ke rumah
nenek gadis bertudung merah dan masuk ke dalam. Serigala itu berencana untuk
menghabisi nenek tua tersebut.
Disisi lain, gadis bertudung merah ketika sampai di rumah
sang nenek, mendapati bahwa sang serigala tengah memangsa neneknya dengan
brutal. Kondisi neneknya sangat mengenaskan pasalnya darahnya bercucuran dan
dagingnya sudah berserakan dimana-mana.
Serigala yang dipergoki tengah menyantap si nenek langsung
menatap Si kerudung merah marah. Awalnya, gadis itu hendak kabur namun serigala
lebih cepat dalam menangkapnya. Pada akhirnya, gadis bertudung merah sudah ada
di genggaman serigala.
Sayangnya serigala tersebut tidak mau memakan gadis bertudung
merah dahulu. Dia disekap selama beberapa hari dan diperlakukan buruk. Bahkan
saat gadis bertudung merah lapar, dia dipaksa memakan sisa-sisa daging neneknya
sendiri. Hingga pada akhirnya daging nenek itu sudah habis dan serigala butuh
mangsa baru, itulah saat serigala mulai berniat menyantap gadis bertudung
merah.
Kasihannya, sebelum disantap, gadis bertudung merah diperkosa
dulu oleh serigala tersebut. Alasan dia diperkosa? Ternyata serigala tersebut
adalah werewolf, atau manusia
serigala.
Tamat.
Catatan : beberapa cerita sempat menyoroti alasan kenapa nenek
gadis bertudung merah tinggal di hutan. Hal itu karena orang tua gadis
bertudung merah ‘membuang’ nenek gadis bertudung merah ke gubung di tengah
hutan. Mereka tidak mau dan mampu merawat nenek tua itu untuk tinggal di rumah
mereka. Yah, seperti tradisi Ubasute di jepang.
Yah, cerita-nya benar-benar pilu.
Bagaimana menurut kalian?
Baca Juga :
- Kapal Flying Dutchman dan pelayaran tiada akhir.
- Saleem Witch Trial, Kisah warga paranoid kurang piknik
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
0 Response to "Kisah nyata: Gadis bertudung merah"
Post a Comment