Cerita Horor Pengantar Tidur Eps 11 : Kalung Lonceng

Cerita Horor By Admin

Episode 11 : Kalung Lonceng

Oke ini menyebalkan. Pasalnya sudah sedari tadi aku mendengar suara lonceng dari langit-langit rumahku.

‘Ah sial kenapa kucing tetangga itu bisa naik ke loteng sih?’ batinku kepada diri sendiri.

Ya, kucing tetanggaku itu memang sangat menggangu. Selain warnanya yang hitam gelap, kelakuannya juga kadang sangat tidak masuk akal.

Aku tinggal berdua bersama kakakku dan kami sama-sama tau kalau kucing tetangga itu sangat suka mengambil makanan dari rumah kami. Meskipun kakak sudah menegur tetangga untuk menjaga kucingnya, namun mereka sepertinya tidak menganggap teguran kakak dengan serius.

Krincing..

Ah suara itu terdengar lagi.

Aku mencoba menutupi kepalaku menggunakan bantal.

Krincing..

Astaga!

Suara itu memang sangat nyaring dan suara itu berasal tepat diatas tempatku tidurku.

Krincing..

“ARGGH!!!”

Oke aku menyerah. Dengan satu hentakan aku langsung berdiri dari tempat tidurku dan beranjak keluar kamar. Aku kemudian turun ke dapur dan mengambil sapu.

Di depan televisi, kulihat kakaku yang tengah terlelap di sofa, aku memutuskan untuk tidak menggangunya.

Dengan langkah mantap, aku pun kembali ke lantai dua dan memposisikan diri dibawah pintu kecil yang ada di langit-langit. Tanpa disuruh siapapun, aku langsung menarik pintu itu dan menurunkan tangga geser yang biasa digunakan untuk naik ke loteng.

Krincing.. Krincing.. Krincing..

Tsk! Sial, kucing itu seakan menghinaku yang ingin naik keatas dengan membuunyikan kalung loncengnya lebih keras.

Dengan langkah marah, aku pun langsung menaikki tangga. Di tanganku, aku membawa sapu. Saat aku sudah diatas, aku langsung membentak kucing itu.

“BERISIK HEI!”

Sayangnya, aku menemukan kucing itu sudah tidak bernyawa. Dia dipegang oleh sesosok makhluk kurus kerontang yang menatapku dengan matanya yang menyala. Bibirnya berdarah-darah dan rambut panjangnya juga ternoda.

Detik itu aku langsung tau kalau yang membuat suara bukanlah kucing. Namun makhluk ini yang nampaknya barusaja menggigit tubuh kucing tersebut hidup=hidup.

“HOWAAAAA!!!”

Aku langsung berteriak kesetanan. Aku bahkan tidak memperdulikan diriku yang kini sudah terjatuh dari tangga.

“KAKAAKKK!!!”

Dengan langkah seribu, aku langsung berlari ke lantai satu, membangunkan kakaku yang tertidur. Kakaku itu langsung terlonjak kaget mendengar teriakanku.

“Apa sih?!” Protesnya.

“A-ADA MONSTER DI LOTENG KAK!!!”  Jelasku panik.

Kulihat wajahnya yang terkejut.

Awalnya, kukira dia akan beranjak ke lantai dua dan mencoba melihat. Sayang, ucapan yang dia utarakan padaku selanjutnya membuktikan sebaliknya. Bahkan.. membuat otakku langsung blank.

.

.

“Dik.. Kau tau, menggangu pacar kakak yang sedang makan itu tidak sopan.” Ujarnya padaku. Matanya melotot seakan dia marah besar padaku.

.

.

Malam itu, aku langsung lari keluar rumah dan berhari-hari tidak pulang.

Baca Cerita Horor Lainnya

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

SHARE ARTIKELNYA BRO!