RIDDLE #184, LUKA

RIDDLE INDONESIA #184

“LUKA”

Ibu selalu memarahiku saat dia melihat bekas sayatan cutter di tanganku. Dia begitu panik melihat anak gadisnya yang menjadi emo dan melakukan hal-hal aneh. Setiap pagi dia selalu memarahi ayahku dan mengatakan bahwa ayahku harus menasehatiku lebih agar aku tidak menjadi orang yang bandel.

Namun layaknya suami yang diomeli istrinya, ayahku itu selalu berpura-pura bodoh di depan ibuku.

Suatu hari, Ibuku mendapati sayatan yang ada di tanganku semakin parah. Dia pun menelfon psikiater dan menjadwalkanku pertemuan dengannya seminggu dua kali. Ayahku juga bilang kalau aku harus mengikuti apa yang ibu katakan agar semuanya baik-baik saja. Jadi dengan terpaksa aku melakukannya.

2 minggu aku mengikuti terapi, kebiasaan itu berkurang. Sudah hampir tidak terlihat sayatan lagi di tanganku.

4 minggu, itulah total konseling yang aku lakukan sebelum aku dinyatakan oleh psikiater bahwa aku benar-benar sembuh. Ibuku sangat bahagia dan memelukku saat aku sudah menyelesaikan terapiku. Dia mengatakan kalau aku tidak boleh menyayat dan melukai tanganku lagi.

Sayang, 2 hari kemudian setelah aku lepas dari terapi. Ibuku kembali terkejut karena luka sayatan di tanganku itu kembali. Dia menangis dan memukul-mukul dadaku dan mengatakan bahwa aku adalah anak yang tidak berguna.

Karena capek, aku pun mengadu kepada ayahku. Aku bilang kepada ayahku,

“Kau tau.. Akan lebih mudah jika kita mengikatnya saja Yah.”

Ham-sama,

Kau Bisa Memecahkannya? Jawab Di Kolom Komentar

More Riddle

Send Your Riddle To This Blog

BELUM TERPECAHKAN

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

SHARE ARTIKELNYA BRO!