Riddle Indonesia ini datang dari Tanggal terakhir
pada bulan Oktober 2019. Bertepatan pada Haloween. Segala Riddle dibawah adalah
tulisan Admin, apabila ada kesamaan, hanyalah kebetulan semata. Segenap ide dan
gagasan berasal dari berbagai sumber.
Sebelumnya admin mau mengucapkan terima kasih
kepada para solver yang udah mau
meninggalkan jawaban pada riddle edisi 101 cerita riddle indonesia. Belum sempat admin koreksi, lagi pusing mikirin konsep cerita horor desu. Santai, ditumpuk dulu, besok saya
koreksi wkwk.. sementara itu, admin ingin menambah soal lagi kepada para solver sekalian.
Riddle Indonesia Edisi SPOOKTOBER 2019 : berisi 10 Riddle + 1 Bonus.
Apabila ingin menyalin, boleh asal sertakan
Sumber. Selebihnya, Enjoy Riddle and Have Fun.
RIDDLE
INDONESIA #1 – Hak Asuh
“Dia ingin
mengambil anakku! Tentu saja aku tidak bisa membiarkannya begitu saja.”
Teriakku kepada teman kantorku saat aku menjelaskan situasiku.
Kurasakan
dia menepuk pundakku.
“Aku tau,
permasalahan anak memang menakutkan. Kalau aku jadi kau, aku akan segera
mungkin mencari pengacara yang mumpuni untuk menyelesaikan masalah ini.”
Sarannya padaku.
Aku diam
menunduk.
‘Yah, aku ragu
pengacara bisa menyelesaikan kasusku. Mantan Istriku itu sangat keras kepala’ Batinku.
“Aku ragu
pengacara sehebat apapun bisa membantu kasusku.” Balasku pada sarannya.
“Coba
dulu.” Ucapnya lagi.
Pulang
kerja aku memikirkan perkataan teman kantorku itu. Tapi setelah dipikir, teman
kantorku itu tau apa tentang masalah ini? Dia bahkan tidak pernah bertemu
Istriku!
Pada
akhirnya, aku memutuskan pergi ke gereja saja.
Berharap
ada orang disana yang bisa membantuku.
RIDDLE
INDONESIA #2 – Surat
Aku adalah seorang pengemis. Hidupku kurang lebih
kuhabiskan untuk meminta-minta kepada orang lain.
Suatu hari, ada wanita tua baik hati yang mau
memberiku uang sebesar 300.000 untuk aku membeli makan. Namun sebagai gantinya,
dia menyuruhku mengantarkan surat kepada
mantan suaminya yang ada di kota seberang. Dia bilang bahwa suaminya itu
satu-satunya pemilik toko daging di sana jadi akan sangat mudah menemukan
keberadaannya.
Karena uang 300.000 itu sangat besar bagiku, aku
pun menerima tawarannya. Tanpa pikir panjang, aku pun menerima surat beserta
uang darinya dan segera berangkat ke kota seberang jalan kaki.
Ditengah perjalanan aku mampir ke sebuah kedai
makan dahulu untuk mengenyangkan perutku. Aku menghabiskan sekitar 100.000
untuk biaya aku makan sepuasnya. Sayangnya, karena hujan deras mendera, aku pun
tidak bisa melanjutkan perjalanan dan memutuskan untuk menunggu di kedai
tersebut
Disela waktu tunggu ku itulah otakku mulai
berpikir jahil. Aku berniat mengintip isi surat yang ditulis wanita tua itu
kepada suaminya.
Saat aku membuka amplop yang dihiasi gambar hati
itu, aku mengernyitkan dahi melihat isi suratnya.
Isi suratnya tidak banyak, Hanya sebuah kalimat
yang bertuliskan
‘Ini adalah yang terakhir’
RIDDLE
INDONESIA #3 – Jahat
“JAHAT!”
Entah sejak kapan Putriku itu berani berteriak
kepada Istriku. Dikala setiap kesempatan, aku pasti memergoki dia selalu
berteriak ‘Kembalikan’ kepada Istriku.
“Amel! Jangan meneriaki mama!”
Aku selalu memarahinya saat dia berteriak seperti
itu. Setelahnya, dia pasti akan diam dan masuk ke kamarnya.
Namun beberapa hari kemudian, pasti dia akan
melakukannya lagi dan meneriaki Istiku lagi.
Aku tidak mengerti, Amel itu adalah anak kandung
Istriku, lantas kenapa dia tiba-tiba membenci ibunya sendiri. Apa terjadi
sesuatu terhadap mereka berdua yang tidak aku ketahui? Bahkan saat aku bertanya
kepada Istriku soal itu, dia hanya bilang.
“Tidak apa-apa, anak kecil kan biasa.”
Suatu pagi, aku berniat berangkat kerja, Istiku
itu menyodorkan jas kerjaku yang dijahitnya tadi malam. Aku kemudian memcium
Istriku dan bergegas ke pintu depan. Tak
lupa aku menepuk ubun-ubun amel yang sedang duduk di ruang TV.
Saat aku sudah diluar, aku menyadari kalau cuaca
berubah buruk. Aku lantas memakai Jasku dan berniat menuju mobilku.
Saat aku mencoba merogoh kantong Jas, itulah saat
aku menyadari.
‘Astaga,
Jahitannya tidak rapi’ Pikirku.
RIDDLE
INDONESIA #4 – Saudara lelaki
Aku Simon, dan aku memiliki saudara bernama
Simson. Kami tinggal di sebuah panti asuhan di pinggir kota.
Suatu hari, saudaraku itu bilang padaku kalau dia
ingin pergi sebentar dari panti asuhan untuk memancing bersama anak-anak dari
desa seberang.
Aku yang sendiri pun pada akhirnya memutuskan
untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak panti yang lain. Bermain bola,
membersihkan toilet dan membantu suster menjemur baju.
Saat aku dan dua orang suster menjemur baju,
mereka menasehatiku tentang sadaraku.
“Kau tau. Kau dan saudaramu itu benar-benar
berbeda.” Ujar salah satu dari mereka padaku.
Aku diam mendengarkan.
“Saudaramu itu aneh, dia selalu kabur dan membuat
masalah.” Lanjutnya.
“Ah kau benar suster Merlana, kemarin aku
memergokinya sedang membekap Bill dengan bantal di kamarya. Bocah gendut itu
hampir mati kehabisan nafas!” Sahut suster yang lain.
“Benarkah? Itu jahat sekali!” Para suster itu
saling sahut menyahut seiring mereka yang menjemur seprai.
“Mungkin saudaraku itu hanya bercanda Suster.”
Ujarku membela.
Sang suster nampak menyahut enteng.
“Yah, kalau sampai seperti itu sih kelewatan.”
Jawab salah satu dari mereka.
“Bercandanya parah sekali! Kemarin dia bahkan
mencoba mencelakai suster kepala dengan
cara memasukkan beberapa jarum jahit di makan-malamnya!”
“Astaga.”
Aku diam mendengarkan kedua perempuan ini
mengoceh. Kemudian aku mendongak menatap langit. Mencoba menerka-nerka kapan
saudaraku itu akan kembali.
‘Berpura-pura
capek juga.’ Pikirku.
RIDDLE
INDONESIA #5 – Waiting My Boss
Aku adalah sekertaris dari seorang CEO. Aku
dipekerjakan karena ketelitianku dalam bekerja. Meskipun begitu, Bossku itu
sebenarnya sangat Tegas dan disiplin. Bahkan saking tegasnya, dia menolak
memberikanku kenaikan gaji setelah aku meminta berkali-kali.
“Sudah Belum bos?”
“Pergilah!”
Dia memang galak. Sudah sifatnya seperti itu.
Aku sedang menungguniya di luar pintu toilet saat
dia sedang ada di dalam. Dia sudah berada di sana sekitar 30 menit kalau aku
hitung.
Karena dia sudah memperingatkanku, aku pun
memutuskan untuk menungguinya diluar dalam diam. Mengisi waktu, aku
menyempatkan diri untuk menajamkan pensil dengan serutan. Memastikan pensil itu
benar-benar tajam dan siap digunakan saat dia sudah kelaur nanti.
Yah lagipula, pintu toilet hanya satu dan tidak
ada jendelanya.
RIDDLE
INDONESIA #6 – Sosial Experimen
Aku Adalah orang yang pranoid. Terkadang aku
menatap jalanan dari jendela kamarku dan mengamati orang melintas. Aku selalu
berpikir, bahwa satu dari puluhan orang yang lewat di depan rumahku pasti salah
satunya adalah pembunuh.
Itulah kenapa aku iseng mencoba sebuah sosial experiment. Aku hendak berdiri di
seberang jalan dan dengan random bertanya kepada orang melintas “Siapa yang kau bunuh hari ini?”
Jawaban mereka pun bermacam-macam.
Aku bertanya kepada tukang pos saat dia mengantar
surat. Dan dia menjawab “Haha.. Kau lucu.”
Aku kemudian bertanya kepada tukang sampah, Dan
dia dengan nada bercanda menjawab “Hm, aku tadi pagi membunuh ayam bersama
Istriku untuk sarapan kami.”
Kemudian aku bertanya kepada gelandangan. Dia
menjawab “Waktu”
Lalu aku bertanya kepada petugas kantoran. Dia
sedang berlari sedikit marah saat aku cegat. Dia menjawabnya dengan berteriak
“Belum ada!”
Selanjutanya aku bertanya kepada ibu-ibu pemilik
toko bunga. Dia menajwab “Lebah-lebah.”
Selanjutnya aku bertanya kepada anak kecil yang
menangis. Dia memegangi tali anjingnya dan berucap “Rocky.”
Setelah puas bertanya aku pun terduduk di depan
rumahku sendiri. Entah kenapa pertanyaanku itu terngiang-ngiang di kepalaku
sendiri. Aku membayangkan semisal aku ditanya seperti itu dan aku reflek menjawab
“Kau” Kemudian dengan satu hentakan aku tancapkan pisau kepada orang yang
bertanya. Hah! Pasti lucu.
Tapi yah, ini bukan anime Yandere.
RIDDLE
INDONESIA #7 – Halu
Aku mengadu kepada ayahku kalau aku sering
mengalami halusinasi. Beberapa kali kepalaku pusing dan rasanya ingin pecah.
Bahkan aku juga sering melihat benda-benda atau obyek-obyek yang tidak aku
kenali.
Ayahku yang khawatir pun lantas mengantarku ke
rumah sakit dan menemui dokter. Dokter bilang bahwa halusinasi pasca trauma
memang biasa. Dia menyarankanku check up
berkala seminggu sekali sembari memberiku resep obat.
Setiap minggu, aku selalu diantarkan ayahku
menemui Dokter untuk check up.
Rutinitas itu aku jalani hampir dua bulan semenjak aku pertama kali menemui
dokter. Setiap obat yang kudapat dari check up dan terapi pun aku minum sesuai
anjurannya.
Ini adalah minggu ke 9. Dan aku berangkat ke
rumah sakit sendirian.
“Kau sudah sembuh.” Itulah kalimat pertama dokter
yang dia ucapkan padaku saat aku menemuinya.
RIDDLE
INDONESIA #8 – Sakit?
Aku
berjalan santai di trotar. Sesekali aku bisa melihat orang-orang
memperhatikanku seakan ada yang aneh.
Karena aku
tidak merasakan apapun, aku sih cuek aja. Itu hingga seorang bapak-bapak
menegurku dan bertanya.
“Nak. Kau
perlu dokter?” tanyanya padaku.
Aku
menatapnya heran. Kenapa aku perlu dokter?
“Kenapa?”
tanyaku.
Dia
kemudian menunjuk jejak kakiku yang meninggalkan bekas darah di sepanjang
trotoar. Aku mengamatinya dan melihat kakiku.
‘Oh, ada paku
menancap dari telapak sepatuku.’ Batinku.
“Kau perlu
dokter?” tanya nya lagi.
Aku menatapnya.
Aku diam cukup lama sebelum pada akhirnya aku mengangguk. Aku pun mengamati
bapak-bapak tersebut yang terlihat meringis kesakitan membayangkan paku yang
menembus kakiku.
“Anda
sangat beruntung pak.” Ujarku padanya.
Dia nampak
tidak mengerti.
“Lain kali
hati-hati Nak.” Pesannya padaku.
RIDDLE
INDONESIA #9 – Settingan
Ibuku adalah tipikal orang yang selalu memberikomen
negatif terharap acara TV. Yang menjadi
langganannya adalah acara pemburu hantu. Pasalnya dia sangat yakin kalau
acara-acara tersebut memang settingan alias tidak nyata.
Malam ini pun sama, dia duduk di depan televisi
sembari bergumam mengumpati para pemburu hantu yang sedang membuka acara
penelusuran malam mereka.
“Ahh Palsu.” Gumamnya.
Aku hanya menatapnya pasrah. Yah ibu-ibu kan?
Setelah acara tersebut masuk ke iklan, ibu
berniat menuju dapur. Bersamaan dengan hal tersebut, terdengar suara pintu
depan dibuka.
“Siapa itu?” tanya Ibuku.
Aku menggeleng tanda tidak tau.
Astaga, mereka sangat tidak sopan. Masuk ke rumah
orang tanpa permisi.
RIDDLE
INDONESIA #10 – Tenggelam
Kala aku
tenggelam, seorang lelaki mengulurkan tangannya dan mengelus kepalaku.
‘Ah dia baik sekali’ batinku.
RIDDLE
INDONESIA #BONUS – AIRPORT
Aku sedang menunggu di bandara dengan orang tuaku
pagi ini. Kami berencana berlibur ke Italia untuk merayakan keberhasilanku
menjadi juara satu dalam Ujian kelulusan. Ibu bilang, karena aku sudah menjadi
anak baik dan belajar sungguh-sungguh, maka liburan ini berhak aku dapatkan.
Bahkan ayahku rela mengambil cuti dari
pekerjaannya untuk menemani kami berlibur.
“Berapa lama lagi ma?”
“Hm, sebentar lagi.”
Itu adalah pertanyaanku yang kesekian kalinya
kepada Ibuku. Kami memperhatikan ayah yang kini sedang berbaris di loket untuk
memesan tiket. Hm, Antriannya memang panjang.
Sembari memeluk boneka teddy bear ku, aku duduk di sebuah kursi panjang di samping lift
bersama ibuku. Memperhatikan Ayahku yang sesekali melambai kepada kami dan
memperlihatkan wajah ‘cape dehh’ dan
membuat Ibu tertawa.
5 Menit terlewati sebelum aku mendengar obrolan
dari lift yang kemudian terbuka.
“Remember,
No Russians.”
Kegiatanku teralihkan kepada orang-orang berjas hitam yang keluar dari lift.
‘Hm,
Tentara?’ Batinku
tidak paham.
Sekian
Riddle Indonesia diatas
Kau Bisa
Memecahkannya? Jawab Di Kolom Komentar
Baca Juga :
The Lost Note –
Catatan yang hilang dari para Survivor Zombie Apocalypse
Unspoken Tales –
Cerita Horor pengantar tidur
~ Hamsa ~
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Riddle bonusnya sepertinya familiar
ReplyDeleteHm..Saya mencium bau-bau gimer
Delete1. Kemungkinannya:
ReplyDeleteA) Aku adalah penculik anak yg sebenarnya dan dia merasa bersalah kemudian ingin masuk ke bilik pengakuan dan konsultasi dengan pastor.
B) Aku ke gereja karena ingin adopsi anak baru. siapa tau gerejanya ada koneksi ke suatu panti asuhan.
C) Aku menganggap mantan istriku itu kesurupan setan jadi aku minta bantuan ke gereja buat usir setan di tubuh mantan istriku.
D) Aku pernah melakukan ikatan perjanjian dengan setan wanita dan sebagai gantinya nanti setan akan mengambil anakku. Makanya aku mencari bantuan ke gereja (saya prefer yg ini).
2. Suami adalah penjagal dan penjual daging manusia. istri adalah suppliernya. pengemis dimaksudkan sebagai supply yg terakhir.
3. Istri menguliti kulit kepala puterinya untuk menambal kantong jaket suami yg bolong. suaminya juga merasa biasa aja. pasutrinya emang gak waras.
4. Simon pura2 jadi Simson. Mereka adalah saudara kembar.
5. Sekretaris ingin membunuh bossnya.
6. Narrator akan bunuh diri jika ia bertanya itu kepada dirinya sendiri.
7. Sedari awal narrator sendirian. ayahnya hanyalah halusinasi.
8. Narrator pakai kaki palsu yg terbuat dari kayu. salah satu pakunya menembus keluar sepatu dan narrator tak sengaja pernah menginjak entah itu hewan seperti tikus atau kaki orang lain sehingga meninggalkan jejak darah.
9. Keluarga hantu digrebek pemburu hantu di rumahnya.
10. Seseorang menekan dan menggoyang-goyangkan kepala narator supaya cepat mati.
BONUS: ini terkait game. tapi biar orang lain aja yg jawab.
btw "No Russians" itu jamak, berarti "tidak ada orang Rusia". Bukan "jangan bicara bahasa Rusia"
Yap untuk bonus Riddle emang hint terkait dengan game.
DeleteJadi sebenarnya admin bingung mau koreksi jawabannya gimana, gak kayak 101 cerita Riddle yang admin sempat tempelkan tombol answer di artikel, yang ini gak ada (cuman belum sempet aja diedit lagi artikelnya karena kemarin yang jawab pada nyerbu belasan komentar perhari wkw).. mungkin official answer nya bakal admin keluarkan saat Riddle November admin upload kali ya?.. hmm. Dunoo..
..
Untuk jawabannya... Very impressive, tapi masih ada yang salah, hehehew
Sebagian udah ada yang bener kok
DeleteOFFICIAL ANSWER :
ReplyDelete1. Mantan istrinya itu udah mati dan mengambil anak artinya adalah dibawa ke kematian (Solved By :IrenZa BerLet)
2. Suami adalah penjagal dan penjual daging manusia. istri adalah suppliernya. pengemis dimaksudkan sebagai supply yg terakhir (Solved By : IrenZa BerLet)
3.Jujur Sebenarnya Admin Lupa jawaban riddle yang ini -_- njir (Admin inget-inget dulu, nanti kalau udah inget tak kasih tau)
4.Simon pura2 jadi Simson. Mereka adalah saudara kembar. (Solved By : irenZa BerLet
5.Sekretaris ingin membunuh bossnya (Solved By IrenZa BerLet)
6. Petugas kanoran menjawab "Belum ada." Artinya, dia sudah punya rencana mau membunuh hari itu
7. Sedari awal narrator sendirian. ayahnya hanyalah halusinasi (Solved by : IrenZa BerLet)
8. Si Aku penderita CIPA (Congenital Insensitivity to Pain with Anhidrosis). penyakit saraf yang secara khusus memengaruhi saraf untuk mengendalikan sensasi. Intinya, semisal dia ditusuk sekalipun, dia gak bakal merasa sakit. Tau tau mati aja.
9. Keluarga hantu digrebek pemburu hantu di rumahnya. (Solved By : IrenZa BerLet) Digrebek anjir kyk satpol pp.
10. Seseorang menekan dan menggoyang-goyangkan kepala narator supaya cepat mati. (Solved By : IrenZa BerLet)
BONUS : Ini merujuk ke game Call of Duty. Jika tidak tau, search Youtube dengan kata kunci "Airport Massacre Call Of Duty"
Gua mikir keras yg no.3
ReplyDeleteAwalnya sempet ngira klo si amel itu di kulitin, tapi keknya gak masuk akal
Karna ada clue "kembalikan"
Trus ditambah clue "tak lupa ku menepuk ubun-ubun amel"
Kemungkinan 'aku'adalah ayah tiri amel,
Amel rambutnya diambil oleh si ibu untuk menjahit jas ayah tirinya.