RIDDLE INDONESIA #65
“Jam Besuk.”
”Kumohon! Aku hanya ingin bertemu dengannya dok!”
“Tidak!”
Aku menatap marah sang dokter yang kini berusaha
menahanku untuk bertemu dengan ayahku. Ayolah, aku tau kalau
jam 9 memang sudah lewat jam besuk, dan memang rumah sakit ini punya
peraturannya yang harus ditegakkan. Namun tetap saja! Ayahku adalah pasien
disini tau! Dan aku adalah anaknya. Masak melihat ayahku sendiri tidak boleh?
Aku berdiri di depan pintu ruangan yang ditempati ayahku dan
memperhatikan dokter yang kini malah mengunci pintunya dari luar.
“Hei!” Bentakku tidak terima.
“Pulanglah nak! Kami yang akan mengurusi semuanya disini.”
Ujarnya padaku sebelum dia berlalu pergi. Astaga!
Kejam sekali dokter ini! Segitunya, sampai dia mengunci pintunya.
Aku yang tidak bisa berbuat apa apa hanya mendekat dan
mencoba mengintip ruang yang ditempati ayahku dari jendela pintunya.
Aku menyipitkan pandangan mencoba menatap ayahku yang kini
sedang berbaring tempat tidur pasien. Tempat tidur yang lain di ruangan itu
nampak kosong.
‘Tsk! Dokter itu gimana
sih? Kalau seperti itu, kakinya akan kedinginan
dong!’ Umpatku dalam hati.
Detik
berikutnya, aku terkejut saat aku melihat ayahku nampak terduduk di tempat
tidur. Selimut putih yang ia kenakan terangkat seiring badannya yang bergerak.
Aku yang melihat hal itu, langsung menoleh ke dokter yang kini sudah berjalan
menjauh itu.
“HEI!
Dokter! Cepat buka pintunya! Ayahku bangun! Dia pasti butuh minum atau makan!”
Teriakku kepada sang dokter.
Dokter itu
menoleh kepadaku. Sedikit terkaget dengan teriakanku.
Pada
akhirnya dia malah memanggil Security.
Ya ampun!
Ham-Sama,
Kau Bisa
Memecahkannya? Jawab Di Kolom Komentar
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
ayah narator sebenarnya sudah meninggal dan berada di kamar mayat. narator berhalusinasi
ReplyDeleteSebenarnya ayah si aku sudah meninggal
ReplyDeleteKarena kalo orang meninggal selimutnya berwarna putih dan kakinya tidak ditutupi,
Adapun si aku itu dia berhalusinasi karna belum menerima kematian ayah si aku.
Bapaknya dah koit , dan malah duduk so bapaknya hmmm.... Fenomena alam
ReplyDeleteBapaknya meninggal dan menjadi Zombie.
ReplyDeleteBapaknya ninggal
ReplyDelete